Liputan6.com, Bogor - Tawuran pelajar kembali marak di Kota Bogor. Kali ini, bentrokan antarpelajar SMK dari 3 sekolah terjadi di Jalan Soleh Iskandar Dinata tepatnya di depan Universitas Ibnu Khaldun. Bahkan seorang siswa terkena sabetan celurit di bagian tangan.
Warga sekitar, Firman menuturkan tawuran pecah saat salah satu kelompok SMK datang dari arah Parung dengan menaiki truk. Ketika truk melewati Jalan Soleh Iskandar Dinata, 2 kelompok SMK lain yang sedang nongkrong menyerang truk.
"Yang di truk langsung pada berhamburan turun. Mereka saling serang di tengah jalan," kata Firman di Bogor, Sabtu (12/9/2015).
Advertisement
Para siswa itu menggunakan berbagai senjata saat tawuran, seperti celurit, pedang samurai, tongkat baseball dan gir motor. Bahkan, salah seorang siswa terkena sabetan celurit di tangannya.
Warga yang geram terhadap aksi itu langsung mencoba menangkap pelaku tawuran. Sontak puluhan siswa kocar-kacir saat dikejar-kejar warga.
9 Siswa dari SMK Mekanika dan SMK Yapis diamankan warga Cimanggu Wates. Sementara sisanya dari SMK Tri Dharma 3 berhasil melarikan diri ke arah Yasmin.
Para siswa yang tertangkap ini digiring ke Mapolsek Tanah Sareal dan selanjutnya didata petugas. Pihak Polsek Tanah Sareal juga memanggil perwakilan dari sekolah. (Ali/Ado)