Jokowi Serahkan Sapi Kurban 820 Kg ke Warga Gunungkidul

Sapi kurban yang diberikan presiden merupakan sapi lokal jenis peranakan ongol (PO) dengan berat 820 kg.

oleh Yanuar H diperbarui 22 Sep 2015, 11:20 WIB
Diterbitkan 22 Sep 2015, 11:20 WIB
Sapi kurban Jokowi
Sapi kurban Presiden Jokowi di Daerah Istimewa Yogyakarta ( Liputan6.com/ Fathi Mahmud)

Liputan6.com, Yogyakarta - Presiden Jokowi memberikan hewan kurban berupa sapi di 34 provinsi. Di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), sapi kurban milik pria bernama lengkap Joko Widodo itu diberikan ke Kabupaten Gunungkidul.

"Presiden mulai tahun ini  memberikan kurban berupa sapi kepada seluruh provinsi, dan DIY dapat 1. Kita berikan kepada daerah yang tanda petik masih kurang, maka kita kasih ke Gunungkidul dan Kulonprogo sekarang gilirannya Gunungkidul," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Ichsanuri di Kepatihan, Yogyakarta, Selasa (22/9/2015).

Kabag pelayanan biro Umum, Humas, dan Protokol (UHP) Pemda DIY Sarjuni mengatakan, sapi kurban yang diberikan presiden merupakan sapi lokal jenis peranakan ongol (PO) dengan berat 820 kg. Sapi lokal yang dikurbankan presiden ini dihargai Rp 50 juta.

"Beratnya 820 kg dari presiden harganya 50 juta. Kita dipersyaratkan yang 60 juta. Tapi kita bandingkan dengan yang di Bantul yang laku 65 itu, selisihnya nggak banyak maka kita efisiensi dan kita tunjukkan ke setneg dan suka sekali," kata dia.

Sarjuni mengatakan, sapi dari Presiden ini sudah diserahkan ke Pemda DIY pada Senin 21 September 2015 kemarin. Rencananya sapi itu akan diberikan langsung oleh Sekda DIY ke warga di Gunungkidul pada Rabu 23 September besok.

"Sudah diserahkan ke pemda langsung oleh Setneg. Nanti Bapak Sekda yang menyerahkan," tandas Sarjuni.

Presiden Jokowi juga kurban seekor sapi di Masjid Agung Solo. Sapi tersebut rencananya akan disembelih pada Kamis 24 September usai salat Iduladha di masjid peninggalan Keraton Kasunanan Surakarta itu. (Mvi/Yus)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya