Cuti ke Timur Tengah, Wali Kota Bengkulu Tak Terdeteksi

Liputan6.com, Bengkulu - Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan menjalankan cuti di luar tanggungan negara ke kawasan negara Timur Tengah sejak sebulan lalu. Namun selama menjalankan cuti itu, keberadaan adik kandung ketua MPR RI Zulkifli Hasan tersebut tidak diketahui keberadaannya atau tidak terdeteksi.

Kepala Bagian Humas Pemkot Bengkulu Salahudi Yahya mengatakan, cuti yang dijalankan oleh Helmi Hasan memang menuju kawasan Timur Tengah yaitu ke negara India, Pakistan dan Bangladesh.

"Suratnya ada di bagian Hukum dan sudah mendapat persetujuan dari kementerian dalam negeri, posisi yang pastinya sekarang saya tidak mengetahui apakah di India, Pakistan atau Bangladesh," ujar Salahudin saat dihubungi lewat telepon, Kamis (19/11/2015).

Tidak ada kontak dan komunikasi yang dilakukan bagian Humas kata Salahudin memang tidak ada kaitannya dengan aktivitas perkantoran selama seseorang itu menjalankan cuti di luar tanggungan negara. Kecuali dia tidak cuti dan mempunyai kewajiban terhadap pekerjaannya sebagai wali kota, pihaknya wajib mengetahui di mana posisi sang wali kota.

Ketika ditanya apakah ada kemungkinan Helmi Hasan bergabung dengan gerakan ISIS, Salahudin langsung membantahnya. Sebab dalam komunikasi kepada wali kota sebelum berangkat cuti, tidak ada satu kalimat pun yang menggambarkan sebuah aktivitas dan gerakan heroik.

Dalam perbincangan beberapa waktu lalu, Helmi Hasan mengatakan saat melakukan salat dia tidak lagi berurai air mata, saat mendengarkan ayat ayat Alquran, tidak ada lagi getaran dalam hati, padahal seharusnya tidak seperti itu, ini murni aspek batiniah.

"Dia ke sana murni untuk mencari terapi dan menenangkan diri," lanjut Salahuddin.

Untuk mengetahui di mana posisi Helmi Hasan dan sampai kapan dia akan kembali, pihak Pemerintah Kota Bengkulu berjanji akan mencoba berkomunikasi dengan pihak keluarga wali kota dan akan memberikan keterangan secara resmi dalam waktu dekat.

Ketika Liputan6.com mencoba untuk menghubungi nomor telepon yang biasa digunakan Helmi Hasan, tidak ada jawaban. Nomor tersebut tidak aktif. (Mut/Sss)