Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum PPÂ Muhammadiyah Haidar Nashir menilai penyelesaian kasus pencatutan nama presiden dan wakil presiden harus jadi agenda bangsa. Sebab, kehormatan dan martabat bangsa sedang dipertaruhkan.
"Kami harapkan DPR segera berbenah, kita tak bisa lagi menunda masalah atau pun menyembunyikan masalah. Kita harus tuntaskan ini, karena telah menyangkut kehormatan dan martabat bangsa kita," tegas Haidar di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (24/11/2015).
Haidar juga menyayangkan bila Sidang Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) yang menyidang terduga Ketua DPR Setya Novanto dilaksanakan tertutup. Seharusnya, sidang dilaksanakan terbuka dan dapat dilihat oleh publik.
"‎Soal pengadilan tertutup patut kita sayangkan juga. Itu patut kita sayangkan. MKD harusnya buka persidangan Nobanto untuk umum," ujar Haidar.
Dalam pertemuan dengan Muhammadiyah ini, Wapres Jusuf Kalla mencurahkan perasaannya atas kasus pencatutan nama Presiden Jokowi dan nama dirinya. Menurut dia, pencatutan itu telah mengganggu secara pribadi dan pemerintahan.
"Ini jelas mengganggu secara pribadi dan mencederai komitmen pemerintah untuk berusaha memberantas korupsi dalam berbagai hal," kata Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Muti.‎
JK, kata ‎Muti, menilai tindakan oknum pejabat meminta saham 20 persen dari PT Freeport dengan mengatasnamakan presiden serta wakil presiden, dapat merusak kepercayaan masyarakat pada pemerintah.
Karena itu, Muti pun menyarankan agar JK menempuh jalur hukum atas masalah tersebut.
"Saya menyarankan beliau bisa menempuh secara hukum. Tidak sekadar meminta proses lewat DPR bahwa yang bersangkutan harus disidang secara resmi oleh MKD," tandas Muti. (Dms/Ali)
Muhammadiyah Sesalkan Bila Persidangan Setnov Digelar Tertutup
Persoalan kasus pencatutan nama Presiden dalam perpanjangan kontrak Freeport ini diharapkan menjadi awal penuntasan semua masalah di DPR.
diperbarui 24 Nov 2015, 16:00 WIBDiterbitkan 24 Nov 2015, 16:00 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Memahami Legibility Adalah: Kunci Kejelasan Visual dalam Tipografi
Erick Thohir Gunakan Hak Suara di Pilkada Jakarta 2024, Pilih Pemimpin Suka Bola
Gunakan Hak Pilih di TPS 18 Manahan Surakarta, Gibran: Tetap Tenang dan Tertib
Cagub Jakarta Ridwan Kamil Nyoblos Bareng Istri di Bandung
Cek Fakta: Tidak Benar Cawagub Jakarta Suswono Ber-KTP di Tegal
Flyover Sekip Ujung Urai Macet Simpang Angkatan 66 Palembang
Usai Gunakan Hak Suara di TPS 44, Edy Rahmayadi Merapat ke Posko Pemenangan
VIDEO: Tidak Ada Persiapan Khusus Hanya Doa Bersama Jelang Pemilihan, Jeje Percaya Diri Menang
Bawaslu Telusuri Surat Prabowo Ajak Warga Pilih Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta
BYD Ingin Denza Tak Hanya Jadi Mainan Orang Kaya
Pilkada 2024, KPU DKI Jakarta Pastikan Pemilih Disabilitas Sudah Tersentuh Edukasi Soal Kepemiluan
Puan Optimistis Pramono-Rano Menang Satu Putaran Pilkada Jakarta 2024: Langit Cerah, Pertanda Baik