Liputan6.com, Bangkalan - Anggota Intel Kodim 0829/Bangkalan, Madura, beroperasi dan berkoordinasi dengan Polres Bangkalan terkait munculnya terompet berbahan sampul Alquran di Jalan Panglima Sudirman Bangkalan.
Petugas lantas merazia penjualan terompet berbahan sampul Alquran itu, guna mengantisipasi peredarannya saat perayaan malam pergantian tahun atau tahun baru 2016.
"Iya (razia) sebagai langkah antisipasi saja," kata Pasi Intel Kodim 0829/Bangkalan Lettu Chb Muhammad Tohari dalam keterangan tertulisnya, Rabu (30/12/2015).
Baca Juga
Dia menjelaskan, petugas memeriksa terompet yang diperjualbelikan sejumlah pedagang lapak di sekitar Jalan Panglima Sudirman Bangkalan, dan ditemukan 8 terompet berbahan sampul Alquran.
TNI pun mengamankan penjual terompet Samsul Hadi yang tinggal di Jalan KH Moh Kholil, Gang VI No 19 Bangkalan, Madura. Selanjutnya Samsul dan terompet tersebut diamankan dan diserahkan kepada Polres Bangkalan.
"Selanjutnya dikoordinasikan dengan Kasat Intelkam Polres Bangkalan, saudara Samsul dan barang bukti diamankan di Polres Bangkalan, guna proses lebih lanjut," jelas Tohari.
Terompet berbahan sampul Alquran pertama kali ditemukan di Kendal, Jawa Tengah. Dalam penyelidikan, terompet tersebut ternyata juga sudah beredar di sejumlah kota di antaranya Semarang dan Jakarta.