Liputan6.com, Jakarta - Deretan karya lukisan dipajang berderet menghiasi tenda putih yang mengelilingi panggung seluas enam meter itu. Beberapa anak berdandan rapi dan menggunakan papan nama yang tergantung di lehernya.
Mereka adalah peserta lomba ajang adu bakat, dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Anak Nasional (HAN), yang digelar di Yayasan Al Muanah, Otista III Dalam, Jakarta Timur.
Terdiri dari anak-anak duafa, korban kekerasan, minoritas, dan disabilitas. Bocah-bocah polos ini diundang para aktivis dan LSM pemerhati anak, seperti Satgas Perlindungan Anak (Satgas PA), Forum Dialog Antar Agama untuk Kesejahteraan Holistik Anak (Fordakha).
"Ada yang menggambar, nyanyi, bahkan ada yang bercerita atau berkomedi (stand up comedy)," ujar aktivis Fordakha Umi Rohmawati, Sabtu (23/7/2016).
Peserta lomba bernama Fani menunjukan kebolehannya dengan stand up comedy. Dia bercerita tentang Ibu Kota Jakarta yang masih minim tempat bermain untuk anak.
Sehingga, Fani bersama teman-temannya hanya menggunakan lapangan kosong di dekat rumahnya, untuk bermain.
"Untung di depan rumah aye (saya), ada lapangan masih kosong di sana. Tapi kebanyakan dipakai buat burung dara, jadinya pada main burung," cerita Fani yang disambut gelak tawa.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sendiri pada era kepemimpinan Basuki Tjahja Purnama atau Ahok dan Djarot Saeful Hidayat, menyediakan taman bernama Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA).
Ruang publik ini berkonsep berupa taman yang dilengkapi berbagai permainan menarik, serta pengawasan bagi orangtua terhadap anak-anak mereka.
Pemprov DKI Jakarta menargetkan pembangunan 267 [2559571]() hingga 2017 di seluruh wilayah Ibu Kota. Diharapkan, dengan adanya ruang publik ini, kehidupan sosial masyarakat Ibu Kota lebih berkualitas.
Ketika Fani Merindukan Ruang Bermain di Ibu Kota
Beberapa anak berdandan rapi dan menggunakan papan nama yang tergantung di lehernya.
Diperbarui 24 Jul 2016, 02:04 WIBDiterbitkan 24 Jul 2016, 02:04 WIB
Beberapa anak berdandan rapi dan menggunakan papan nama yang tergantung di lehernya. (Liputan6.com/Putu Merta SP)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tanda Diabetes: Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya
Diumumkan Prabowo, Ojol hingga Kurir Online Dapat THR
Tanda Rambu Lalu Lintas, Panduan Lengkap untuk Keselamatan di Jalan
Prabowo Imbau Perusahaan Beri Bonus Hari Raya untuk Pengemudi dan Kurir Online
Mentan Minta Perusahaan yang Korupsi Minyakita Ditindak: Kalau Bisa Pidana dan Perdata
350 Kata untuk Minta Maaf saat Lebaran yang Menyentuh Hati
VIDEO: KPK Temukan Dugaan Harga MBG 'Disunat' dari Rp10 Ribu Jadi Rp8 Ribu per Porsi
30 Tahun Vietnam di ASEAN, Sekjen Kao Kim Hourn Sorot Kontribusi Besar Negaranya bagi Kawasan
Tanda Gula Darah Tinggi, Kenali Gejala dan Cara Mencegahnya
Karyawan Swasta, hingga BUMN Bakal Dapat THR Paling Lambat 7 Hari Sebelum Lebaran 2025
Safari Ramadhan, Partai Golkar Sowan ke Pesantren Darut Tauhid Purworejo
Nyeri di Kemaluan Tanda Apa, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya