Anies Baswedan: Menteri Boleh Datang dan Pergi, tapi...

Anies menegaskan, pergantian menteri dalam sebuah pemerintahan adalah suatu hal biasa.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 27 Jul 2016, 17:13 WIB
Diterbitkan 27 Jul 2016, 17:13 WIB
Anies Baswedan
Anies Baswedan menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia ke-29 pernah menjadi rektor termuda se-Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan meminta seluruh pegawai Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan baik tingkat pusat maupun daerah, untuk mendukung penuh Mendikbud baru Muhadjir Effendy.

"Dukung penuh menteri yang baru, dukung penuh dunia pendidikan Indonesia," kata Anies Baswedan di Gedung A Kemendikbud, Jakarta, Rabu (27/7/2016).

Anies menegaskan, pergantian menteri dalam suatu pemerintahan adalah suatu hal biasa. Namun, program-program dan kebijakan pendidikan yang baik harus terus dilakukan meski dengan pemimpin yang berbeda.

‎"Menteri boleh datang pergi, tapi pendidikan harus berjalan terus‎," tutur dia.

Meski tidak lagi menjadi menteri, ‎Anies berjanji akan terus berpartisipasi dan menyukseskan dunia pendidikan Tanah Air dengan cara yang berbeda.

"Kami tetap akan ‎berkiprah di dunia pendidikan di luar pemerintahan," tandas Anies.

Jokowi melantik 12 menteri baru hasil reshuffle kabinet Jilid II, salah satunya Muhadjir Effendy. Pelantikan berlangsung di Istana Negara.

Pelantikan ini, berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 83P 2016 tentang pengangkatan 12 menteri dan Keputusan Presiden Nomor 84P Tahun 2016 tentang pengangkatan kepala BKPM.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya