Demokrat Optimistis PKS-PAN Tetap Usung Deddy Mizwar

Deklarasi pengusungan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu tinggal menunggu koordinasi antara Partai Demokrat, PKS, dan PAN.

oleh Liputan6.com diperbarui 26 Des 2017, 03:12 WIB
Diterbitkan 26 Des 2017, 03:12 WIB
Tiga Partai Dukung Deddy Mizwar-Syaikhu di Pilgub Jabar
Tiga Partai Dukung Deddy Mizwar-Syaikhu di Pilgub Jabar

Liputan6.com, Bandung - DPD Partai Demokrat Jawa Barat optimistis PKS dan PAN akan tetap mengusung Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu menjadi calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Jawa Barat 2018.

"Kami sangat menghormati pertemuan antara para petinggi Partai Gerindra, PKS, dan PAN, di Jakarta, Minggu (24 Desember). Kami berharap pertemuan untuk menjajaki kerja sama menghadapi pemilihan kepala daerah serentak 2018 tersebut berguna bagi bangsa dan negara," kata Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat Irfan Suryanagara, ketika dihubungi Senin (25/12/2017).

Menurut Irfan, hingga saat ini pihaknya masih memegang keputusan yang dibuat oleh Partai Demokrat, PKS, dan PAN, di tingkat Provinsi Jawa Barat, untuk mengusung Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu di Pilkada Jawa Barat 2018.

"Dan wakilnya dari PKS, sedangkan PAN sudah setuju dengan Deddy Mizwar dan masih mengordinasikan nama wakilnya dengan DPP PAN," kata Irfan seperti dilansir dari Antara.

Ia mengatakan, walaupun telah digelar pertemuan dengan Partai Gerindra di Jakarta, dia yakin PKS dan PAN masih akan bersama dengan Partai Demokrat menghadapi Pilkada Jabar 2018.

Hal tersebut, kata dia, dikarenakan belum adanya keputusan dari PKS dan PAN untuk mencabut keputusan sebelumnya.

"Dan selama ini PKS sangat gencar menyosialisasikan Demiz-Syaikhu. Apalagi Demokrat. Kami sudah menggerakkan mesin partai dan gencar menyosialisasikan Demiz -Syaikhu sampai pelosok," kata Irfan.

Ia mengatakan deklarasi pengusungan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu tinggal menunggu koordinasi antara Partai Demokrat, PKS, dan PAN di tingkat Jawa Barat dengan masing-masing pengurusnya di tingkat pusat.

Selain itu, ia juga meyakini koalisi ketiga partai ini akan terbentuk karena telah tercipta chemistry di antara ketiga partai tersebut terkait Pilkada Jawa Barat 2018.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Koalisi PKS, Gerindra, dan PAN

PHOTO: Gerindra, PAN, dan PKS Sepakat Koalisi di Pilkada Serentak 2018
Ketum PAN Zulkifli Hasan berbincang dengan Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, Presiden PKS, Sohibul Iman saat keterangan pers untuk berkoalisi di Pilkada Serentak 2018 di Kantor PKS, Jakarta, Minggu (24/12). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Gerindra, dan PAN sepakat untuk membangun koalisi di Pilkada serentak tahun 2018 yang digelar di sejumlah Provinsi.

Kesepakatan itu difinalkan dalam pertemuan tiga pemimpin partai politik di Kantor DPP PKS, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (24/12/2017) malam. Hadir dalam pertemuan tersebut di antaranya, Presiden PKS Sohibul Iman, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Sekjen PAN Eddy Suparno.

"Secara umum kami bertiga (PKS, Gerindra, PAN) bersepakat akan meneruskan kebersamaan di dalam even-even politik khususnya Pilkada Gubernur di beberapa provinsi," kata Sohibul Iman usai menggelar pertemuan.

Sohibul menjelaskan, sejumlah Pilkada yang akan dihadapi bersama oleh tiga partai ini, di antaranya Pilkada Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Kalimantan Timur, dan Maluku Utara.

Sementara itu, lanjut dia, terkait nama-nama calon gubernur dan wakil gubernur yang akan diusung oleh koalisi tiga partai akan diumumkan setelah tahun baru.

"Nama-nama calon yang diusung di Pilkada tiap provinsi akan kami umumkan setelah masing-masing partai membahasnya di internal masing-masing," kata Sohibul.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya