Anies: MRT Akan Bentuk Budaya Baru Warga Jakarta

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyambut dua rangkaian kereta mass rapid transit (MRT) yang tiba di Depo Lebak Bulus, Jakarta, Kamis (12/4/2018).

Pada kesempatan itu, Anies turut membawa salah satu putranya, Kaisar Baswedan.

"Saat ini sudah ada 12 unit kereta MRT di depo ini. Yang terakhir sudah datang tadi pagi, ada tiga. Satu bungkusnya sudah dibuka. Siap dipindah ke rel," kata Anies di lokasi.

Anies berharap kehadiran MRT tidak hanya sebagai transportasi massal, melainkan menghadirkan budaya disiplin baru di Jakarta.

"Kami percaya MRT bukan sekadar alat transportasi. MRT adalah satu media untuk membentuk kebiasaan dan kebudayaan baru. Di sini akan muncul kebiasaan antre, kebiasaan tertib waktu, tepat waktu, kebiasaan bersih, karena MRT ini harus dikelola dengan cara seperti itu," imbuh Anies.

Selain itu, Anies mengaku bangga dengan adanya lima masinis perempuan dari 32 orang yang akan mengemudikan MRT pada Maret 2019 mendatang.

"Ini kereta pertama masinisnya perempuan, namanya Tiara berusia 21 tahun. Kami bangga dengan putra-putri Indonesia yang sudah kerja keras siapkan ini bertahun-tahun," ujarnya.

Menurut Anies, jika dipadatkan, MRT mampu mengangkut 300 penumpang. Jadi, satu rangkaian dapat mengangkut 1.800 penumpang sekali jalan.

"Sebanyak 173 ribu penumpang MRT tiap hari dapat dilatih disiplin. MRT adalah melting pot, setiap hari bisa naik 300 orang satu gerbong. Mulai yang posisinya top di sebuah perusahaan sampai supporting staff," kata Anies.

Diketahui, pekan lalu dua rangkaian kereta MRT itu tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara setelah menempuh perjalanan laut dari Jepang selama satu bulan.

Satu rangkaian kereta terdiri atas enam gerbong. Dalam kereta terdiri dari 50 kursi dan mampu memuat 150 sampai 200 penumpang berdiri.

Rangkaian MRT dibuat oleh perusahaan Jepang Nippon Sharyo Ltd dengan nilai kontrak pengadaan rangkaian adalah Rp 145,5 miliar.

MRT Fase I rute Lebak Bulus-Bundaran HI rencananya akan beroperasi pada Maret 2019 mendatang.