Kapolda Metro Jaya Beri Penghargaan 9 Polisi Pengungkap Mafia Tanah

Idham mengatakan, prestasi para penyidik ini patut dibanggakan karena banyak mafia tanah yang sudah membuat resah masyarakat.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Sep 2018, 07:45 WIB
Diterbitkan 27 Sep 2018, 07:45 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis memberikan penghargaan kepada delapan penyidik Subdit Harda Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. (Merdeka.com/Ronald)
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis memberikan penghargaan kepada delapan penyidik Subdit Harda Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. (Merdeka.com/Ronald)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis memberikan penghargaan kepada sembilan penyidik Subdit Harda Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. Penghargaan ini terkait keberhasilan anggotanya dalam mengungkap kasus mafia tanah di wilayah Bekasi, dan persoalan Gedung Samsat Jakarta Timur.

"Saya berikan penghargaan atas prestasinya dalam mengungkap perkara mafia tanah di wilayah BPN Kanwil Provinsi DKI dan wilayah BPN Kanwil BPN Provinsi Jawa Barat," kata Idham di Mapolda Metro Jaya, Rabu, 26 September 2018.

Idham menyebutkan, prestasi para penyidik ini patut dibanggakan karena banyak mafia tanah yang sudah membuat resah masyarakat. Dalam kasus itu, para penyidik berhasil menangkap 19 tersangka.

"Kasus melibatkan 19 tersangka, di antaranya oknum pejabat di Kecamatan di Tarumajaya, Bekasi, oknum aparat desa segara makmur dan tersangka lainnya yang mengambil keuntungan dari praktik mafia tanah," katanya.

MoU Berantas Mafia Tanah

Setelah memberikan penghargaan, Idham langsung menggelar acara penandatanganan perjanjian kerja sama dengan Kantor Wilayah Badan Pertahanan Nasional (Kanwil BPN) DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. Memorandum of understanding (MoU) untuk memberantas para mafia tanah.

MoU ini dengan maksud sebagai pedoman kerja sama di bidang agraria pertanahan dan tata ruang untuk menangani kasus agraria pertanahan dan tata ruang pencegahan, pemberantasan mafia tanah pencegahan, dan pemberantasan masalah pungli serta percepatan sertifikasi tanah dan aset Polri.

"Dalam rangka pemberantasan mafia tanah dan pungutan liar serta percepatan sertifikasi tanah aset Polri, maka Polda Metro Jaya bersama Kanwil BPN DKI Jakarta, Kanwil BPN Jawa Barat dan Kanwil BPN Banten membuat tim terpadu serta melaksanakan kegiatan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono.

Berikut nama penyidik yang diberikan piagam pengahargaan, antara lain :

1. Kasubdit Harda Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Nuredy Irwansyah

2. Kanit II Subdit Harda Kompol Samian

3. Penyidik Unit II Subdit Harda Ipda Widodo

4 Penyidik Pembantu Unit II Aiptu Prayitno Siswoto

5. Penyidik Pembantu Unit II Bripka Slamet Susanto

6. Penyidik Pembantu Bripka Muhamad Jufri

7. Penyidik Pembantu Unit II Bripka Sandy Prabowo

8. Penyidik Pembantu Brigadir Yurizal Akmal

9. Penyidik Pembantu Unit II Brigadir Tanto C Nugroho.

 

Reporter: Ronald

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya