Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau Mekaar Binaan PNM milik BUMN PT Permodalan Nasional Madani (Persero) di Lapangan Sepakbola Gongseng, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur. Jokowi menyapa para nasabah Mekaar yang berjumlah 500 orang.
Dalam pesannya, Jokowi meminta para nasabah Mekaar menaikkan kelas usahanya setelah mendapat bantuan pinjaman dari PNM. Nasabah yang merupakan ibu-ibu rumah tangga ini mendapat bantuan modal usaha sekitar Rp 2 juta-Rp 3 juta dari PNM.
"Terpenting program Mekaar diberikan kepada ibu-ibu agar kegiatan usahanya lebih besar. Kalau sekarang super mikro bisa naik ke mikro, kecil, menengah dan seterusnya," kata Jokowi, Kamis (10/1/2019).
Advertisement
Jokowi juga mengingatkan, bantuan modal usaha PNM tidak disalahgunakan. Modal harus betul-betul dimanfaatkan untuk mengembangkan usaha bukan dipakai untuk membeli handphone atau baju.
"Saya titip jangan sampai dapat 2 juta dan yang sejuta untuk beli pakaian. Hati-hati jangan sampai seperti itu dan tak bisa kembalikan," ujar Jokowi.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Beli Cilok 10 Tusuk
Usai berdialog dengan para nasabah, Jokowi meninjau UMKM yang berada di sisi kanan tenda acara. UMKM menyajikan pelbagai makanan, mulai dari keripik singkong, keripik pisang, empek-empek Palembang, cilok, dan bakso.
Mantan Wali Kota Solo ini tak ingin sekadar meninjau UMKM. Dia membeli cilok 10 tusuk, empek-empek Palembang 5 bungkus, keripik bawang 2 bungkus, keripik singkong 3 bungkus, dan peyek kacang 2 bungkus.
"Ini makanan akan dimakan bersama keluarga dan Paspampres. Di rumah kan Paspampresnya 90 orang," jelas Jokowi.
Â
Reporter:Â Titin Supriatin
Sumber: Merdeka.com
Advertisement