Menkes Ingatkan Jemaah Haji Waspada Paparan Heat Stroke di Tanah Suci

Untuk mengantisipasi bahaya heat stroke, Pemerintah RI menyiapkan semprotan air bagi jemaah dan air zam-zam yang dilengkapi es batu untuk menurunkan suhu tubuh.

oleh Maria Flora diperbarui 27 Apr 2019, 15:42 WIB
Diterbitkan 27 Apr 2019, 15:42 WIB

Fokus, Jakarta - Tanggal 6 Juli 2019 adalah jadwal pemberangkatan kloter pertama calon haji (Calhaj) tahun ini. Petugas haji Indonesia yang nantinya akan membantu rangkaian para jemaah mulai mendapat pembekalan di Asrama Pondok Gede, Jakarta Timur, mulai Jumat kemarin.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Sabtu (27/4/2019), Menteri Kesehatan RI Nila F Moeloek mengingatkan calon haji untuk mewaspadai serangan paparan panas atau heat stroke saat melaksanakan ibadah di Tanah Suci, terutama bagi jamaah yang sudah lanjut usia.

"Kita jaga kesehatan, akan menguras fisik ketika tawaf, sai, arafah mina nadinah. Fisik dijaga, sebelum berangkat kondisi kita prima," ujar Menkes Nila Moeloek.

Untuk mengantisipasi bahaya heat stroke, Pemerintah RI akan menyiapkan semprotan air bagi para jemaah dan air zam-zam yang dilengkapi es batu untuk membantu menurunkan suhu tubuh.

Di tahun 2019 ini rencananya ada 231 ribu jemaah yang akan berangkat dari Tanah Air. Jumlah tersebut dibagi ke dalam 536 kloter dan diterbangkan berjangka mulai tanggal 7 hingga 16 Juli mendatang.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya