Mary Jane dan 5 Terpidana Mati Bali Nine Dipulangkan ke Negara Asal, Apa Timbal Baliknya?

Top 3 News: Benny K Harman Yakin Kapolri Idham Azis Tahu Siapa Penyerang Novel

Top 3 News, Politikus Demokrat itu meminta Kapolri Idham Azis untuk bersungguh-sungguh mengungkap kasus penyerangan terhadap Novel Baswedan.

oleh Mevi LinawatiDevira PrastiwiMaria FloraDelvira Hutabarat diperbarui 21 Nov 2019, 07:00 WIB

Diterbitkan 21 Nov 2019, 07:00 WIB

Peringatan 500 Hari Penyerangan Novel Baswedan Digelar di KPK

Novel Baswedan bersama Wadah Pegawai (WP) KPK memperingati 500 hari penyerangan terhadap dirinya di depan Gedung KPK, Jakarta, Kamis (1/11). Penyidik senior KPK itu diserang dengan air keras pada 500 hari lalu. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 News, kasus penyiraman air keras yang menimpa penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan hingga kini belum juga tuntas. Para pelakunya masih misterius.

Terkait hal ini politikus Partai Demokrat Benny K Harman angkat bicara. Dia meyakini Kapolri Idham Azis sebenarnya mengetahui siapa penyerang Novel Baswedan. Tinggal ada kemauan atau tidak untuk menangkapnya.

Kabar duka datang industri penerbangan Tanah Air. Kopilot Wings Air ditemukan meninggal dunia pada 18 November 2019. Nicolaus Anjar Aji Suryo Putro (29) diduga bunuh diri.

Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro menjelaskan, bahwa perusahaan sudah melakukan pembinaan kepada awak kokpit yang melakukan tindakan tidak disiplin atau indisipliner. Mereka pun mengetahui sanksi tegas yang akan diberikan jika tidak memenuhi kualifikasi perusahaan.

Sementara itu, institusi Polri belum lama ini dihebohkan dengan pencopotan Kapolres Kampar AKBP Asep Darmawan. Lantaran dirinya belum lama menjabat, yakni September 2019 atau sekitar 2 bulan.

Isu yang berembus, pencopotan AKBP Asep Darmawan karena dia mengobrol saat Kapolri Jenderal Idham Azis memberikan amanat dalam apel Kasatwil. Benarkah?

Berikut berita terpopuler di kanal News Liputan6.com, sepanjang Rabu, 19 November 2019:

Saksikan video pilihan di bawah ini:

1. Benny K Harman: Kapolri Tahu Siapa Penyerang Novel, Tinggal Kemauan Menangkap

WP KPK Silaturahmi Idul Fitri ke Rumah Novel Baswedan

Penyidik KPK Novel Baswedan saat memberi keterangan pers di sela silaturahmi dengan WP KPK di kediamannya di Kelapa Gading, Jakarta, Minggu (17/6). Silaturahmi digelar dalam rangka Idul Fitri. (Liputan6.com/JohanTallo)

Anggota Komisi III Benny Kabur Harman mempertanyakan alasan lamanya perkembangan kasus penyiraman air keras ke penyidik KPK Novel Baswedan.

Dia membandingkan dengan penangkapan tersangka kasus bom bunuh diri Medan yang terjadi beberapa waktu lalu.

Benny yakin, Kapolri Jenderal Idham Azis sudah mengetahui siapa pelaku penyerangan Novel.

"Takutnya ini menjadi hutang politik, hutang hukum Bapak Presiden Joko Widodo nantinya. Oeh sebab itu mohon sungguh-sungguh Pak ungkapkan siapa pelakunya," dia menandaskan.

Selengkapnya...

2. Kopilot Wings Air Ditemukan Meninggal Diduga Bunuh Diri

Wings Air. (Fiki/Liputan6.com)

Kopilot Wings Air NA (29) ditemukan meninggal diduga bunuh diri pada 18 November 2019.

Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 20 November 2019 mengatakan penerapan aturan kerja, kedisiplinan dan pelaksanaan standar operasional prosedur berlaku kepada semua awak pesawat dalam hal ini awak kokpit.

Hal ini sudah sesuai ketentuan dalam memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan.

Wings Air, kata dia, sudah melakukan pembinaan secara bertahap kepada awak kokpit yang melakukan tindakan tidak disiplin atau indisipliner.

Selengkapnya...

3. 3 Fakta Pencopotan Kapolres Kampar AKBP Asep Darmawan karena Ngobrol Depan Kapolri

Panglima dan Kapolri Tinjau Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2019

Petugas kepolisian mengikuti apel operasi ketupat 2019 di lapangan Silang Monas, Jakarta, Selasa (28/5/2019). Objek pengamanan dalam Operasi Ketupat Tahun 2019, antara lain berupa 898 terminal, 379 stasiun kereta api, 592 pelabuhan 212 bandara. (merdeka.com/Imam Buhori)

Kapolres Kampar AKBP Asep Darmawan dicopot dari posisinya. Padahal, ia belum lama menempati posisinya sebagai Kapolres Kampar.

"Benar dicopot," tutur Iqbal di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa, 19 November 2019.

Isu yang beredar, dicopotnya Kapolres Kampar AKBP Asep Darmawan lantaran dirinya mengobrol saat Kapolri Jenderal Pol Idham Azis memberikan amanat dalam apel Kasatwil.

Soal pelanggaran sikap Kapolres Kampar Asep Darmawan, Kadiv Humas Polri Irjen M Iqbal enggan membeberkan lebih detail. AKBP Asep Darmawan kini dimutasi ke Pelayanan Markas (Yanma) Polri.

Selengkapnya...

Lanjutkan Membaca ↓