Liputan6.com, Jakarta - Prosesi pemakaman jenazah ibunda Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Sujiatmi Notomiharjo telah selesai dilakukan di kompleks pemakaman keluarga di Mundu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Tak ada pernyataan pers yang disampaikan Presiden Jokowi usai memakamkan ibunda.
Setelah menyapa dan berpamitan kepada para pelayat, Jokowi langsung masuk ke dalam mobil warna hitam dan meninggalkan lokasi pemakaman sekitar pukul 13.50 WIB.
Advertisement
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi berterima kasih kepada masyarakat atas ucapan belasungkawa dan doa untuk Sang Ibunda, Sujiatmi Notomihardjo. Jokowi meminta agar masyarakat mendoakan ibunda dari rumah masing-masing.
"Tanpa mengurangi rasa hormat, mohon berkenan berdoa dari rumah masing-masing, dan tidak perlu beramai-ramai melayat ke rumah duka atau ke pemakaman, karena kita tetap harus menjalankan physical distancing (jaga jarak)," ucap Menteri Sekretaris Negara Pratikno menyampaikan pesan Jokowi kepada wartawan, Kamis (26/3/2020).
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Menteri Diimbau Fokus Tangani Corona
Pesan itu sebelumnya juga disampaikan Pratikno kepada para menteri Kabinet Indonesia Maju. Para menteri kabinet diminta untuk tak melayat ke Solo dan berfokus terhadap tugasnya masing-masing, khususnya dalam menangani virus corona (Covid-19).
Kendati begitu, bagi masyarakat yang tetap ingin hadir ke pemakaman atau ke rumah duka diminta untuk mengikuti protokol pemerintah yakni menjaga jarak aman dengan orang lain. Hal ini demi mecegah penularan virus corona.
"Bagi yang hadir, tetap mohon jaga jarak aman sebagaimana telah disampaikan oleh pemerintah," kata Pratikno
"Semoga almarhumah husnul khotimah dan memperoleh tempat paling mulia di sisi Allah SWT," sambung dia.
Seperti diketahui, Ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi Notomihardjo tutup usia pada Rabu 25 Maret 2020 pukul 16.45 WIB di RST Slamet Riyadi, Solo. Sujiatmi menghemnuskan napas terakhir di usia 77 tahun karena sakit kanker yang telah diderita selama empat tahun terakhir.
Advertisement