Kejagung Periksa 4 Saksi Terkait Kasus Asabri

Liputan6.com, Jakarta Penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) hari ini telah memeriksa empat saksi terkait dugaan korupsi pada PT Asuransi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri).

"Ada empat orang saksi yang diperiksa hari ini," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Leonard Eben Ezer Simanjuntak, dalam keterangan tertulis, Senin (18/1/2021).

Dia menjelaskan, pemeriksaan saksi ini untuk mengumpulkan bukti yang terjadi di PT Asabri.

"Pemeriksaan saksi dilakukan guna mencari serta fakta hukum dan mengumpulkan alat bukti tentang tindak pidana korupsi yang terjadi pada PT Asuransi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri)," jelas Leonard.

Dia mengatakan, pemeriksaan saksi dilaksanakan dengan memperhatikan protokol kesehatan tentang pencegahan penularan Covid-19.

"Kami memperhatikan jarak aman antara saksi diperiksa dengan Penyidik yang telah menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap serta saksi diwajibkan mengenakan masker dan selalu mencuci tangan menggunakan hand sanitizer sebelum dan sesudah pemeriksaan," kata Leonard.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Keempat orang saksi yang diperiksa adalah TY, IS, IK, dan GP.

Adapun TY pernah menjabat sebagai Kabid Pengelolaan Saham PT. ASABRI periode Januari 2012 sampai Maret 2017. Berikutnya, IS adalah staf Investasi PT ASABRI pada periode 2010 sampai Maret 2017.

Kemudian yang bersangkutan dipercaya menduduki jabatan Kabid Pengelolaan Saham PT. ASABRI pada periode April 2017 sampai Oktober 2017. Dan saat ini, yang bersangkutan memegang jabatan sebagai Kabid Transaksi Ekuitas PT. ASABRI.

Selanjutnya IK merupakan Plt Kadiv Investasi PT ASABRI pada periode Februari 2017 sampai dengan Mei 2017. Terakhir, GP adalah Kadiv Investasi PT ASABRI periode Juni 2017 sampai dengan Juli 2018.