RSUD Kabupaten Bekasi Pastikan Stok Oksigen Aman

Untuk pasien dengan kamar tidur tambahan, pihak RSUD Bekasi memberikan oksigen jenis tabung.

oleh Bam Sinulingga diperbarui 02 Jul 2021, 20:55 WIB
Diterbitkan 02 Jul 2021, 20:54 WIB
RSUD Bekasi mendirikan tenda
Petugas medis membawa pasien COVID-19 menuju tenda darurat di RSUD Bekasi, Rabu (23/6/2021). Tenda darurat didirikan sebagai upaya menambah ruang IGD yang dapat menampung 30 pasien menyusul ruangan di rumah sakit sudah penuh akibat lonjakan kasus Covid-19. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Jumlah pasien yang ditangani di RSUD Kabupaten Bekasi saat ini sudah melebihi kapasitas, dengan mayoritas pasien Covid-19. Meski demikian, pihak RSUD memastikan stok oksigen untuk kebutuhan medis masih aman dan tercukupi.

Direktur Utama RSUD Kabupaten Bekasi Sumarti mengatakan, fasilitas kesehatan milik pemerintah daerah itu memiliki tempat penyimpanan oksigen yang cukup besar, sehingga mampu menampung dalam jumlah banyak.

"Insyaallah ketersediaan oksigen untuk kebutuhan medis di sini aman," kata Sumarti, Jumat (2/7/2021).

Menurut dia, pasien rawat inap yang membutuhkan oksigen masih tertangani dengan baik sampai saat ini. Untuk pasien dengan kamar tidur tambahan, pihak RSUD memberikan oksigen jenis tabung.

"Kita banyak pakai liquid O2, jadi punya tabung penampungan yang sangat besar untuk melayani pasien rawat inap. Yang pakai tabung untuk yang ekstra bed saja," ungkap Direktur Utama RSUD Kabupaten Bekasi ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Kasus Covid-19 di Bekasi

Sementara data dari laman resmi Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi per 2 Juli 2021  menyebutkan, jumlah kasus positif bertambah 233 orang, menjadi total 33.108 kasus.

Angka kesembuhan hari ini bertambah 264 orang, menjadi 30.418 orang. Kasus meninggal dunia bertambah 1 menjadi 327 orang.

Sedangkan jumlah kasus aktif di Kabupaten Bekasi per hari ini ada 2.363 orang, dengan rincian 512 orang dirawat di rumah sakit dan 1.851 orang menjalani isolasi mandiri.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya