Viral Video Bansos Dikubur di Depok, Komisi VIII DPR Nilai Dapat Rugikan Negara

Komisi VIII DPR menilai penguburan bantuan sosial (bansos) yang ditemukan di dekat gudang di Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat akan merugikan negara. Sebab, bansos tersebut harusnya disalurkan kepada penerima manfaat.

oleh Liputan6.com diperbarui 02 Agu 2022, 17:51 WIB
Diterbitkan 01 Agu 2022, 19:05 WIB
Sembako Bansos Presiden
Barang dugaan sembako bantuan presiden yang diduga di pendam di tanah yang berada di kawasan KSU, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok. (Liputan6.com/Dicky Agung Prihanto)

Liputan6.com, Jakarta - DPR RI melalui Komisi VIII menilai penguburan bantuan sosial (bansos) yang ditemukan di dekat gudang di Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat akan merugikan negara. Sebab, bansos tersebut harusnya disalurkan kepada penerima manfaat.

"Soal penguburan itu memicu kerugian negara, menurut saya iya. Karena bantuan pemerintah menjadi tidak tepat sasaran. Namanya bantuan harus tepat sasaran. Selama ini kita kritik keras banyak bansos yang tidak tepat sasaran. Lha ini kok malah dikubur, ya jauh dari tepat sasaran," kata Anggota Komisi VIII DPR RI MF Nurhuda Yusro, Senin (1/8/2022).

"Bansos yang tidak tepat sasaran itu muspro (sia-sia), negara menjadi rugi karena memberi kepada yang tidak berhak, dan yang berhak malah tidak dapet," sambungnya.

Lebih lanjut, Nurhuda menilai, tindakan penguburan bansos adalah tindakan tidak terpuji. Menurutnya, alasan karena adanya kerusakan pun harusnya tidak langsung dikubur tetapi dikomunikasikan dengan pihak terkait.

"Itu tindakan tidak terpuji. Bantuan sosial kok dikubur, padahal seharusnya didistribusikan ke pihak-pihak yang berhak. Ada alibi katanya rusak, makanya dikubur. Apakah sudah ada laporan rusak sebelum dikubur? Apakah sudah ada komunikasi? Harusnya dikomunikasikan dengan pemerintah," tegasnya.

Sebelumnya, viral video berdurasi 6 menit 47 detik akan YouTube Menitbews TV yang memperlihatkan penemuan sembako oleh warga. Sembako itu ditemukan telah dikubur oleh orang tak bertanggungjawab.

"Akhirnya ditemukan sembako yang ditimbun sebanyak 1 ton dikeluarkan Pitajaya," kata seseorang dalam video tersebut.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Bansos Presiden Dikala Pandemi Covid-19

Barang Diduga Bansos Presiden Ditemukan Tertimbun di Depok
Barang diduga bansos presiden ditemukan tertimbun di kawasan Kampung Serab, Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Minggu (31/7/2022). Penemuan barang diduga bansos presiden untuk warga terdampak COVID-19 yang tertimbun dalam tanah itu terungkap setelah ahli waris pemilik lahan melakukan penggalian menggunakan alat berat. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Menurut pria dalam video itu, sembako itu merupakan bantuan dari presiden dikala pandemi Covid-19.

"Sembako ini bantuan dari presiden yang semestinya diberikan kepada masyarakat yang berhak menerimanya tetapi ini mala ditimbun," katanya.

Reporter: Alma Fikhasari

Sumber: Merdeka.com

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Infografis 3 Jurus Cegah Korupsi Bansos Covid-19
Infografis 3 Jurus Cegah Korupsi Bansos Covid-19 (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya