Jokowi Akan Kirim Nakes ke Pakistan untuk Bantu Warga Terdampak Banjir

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengirimkan bantuan kemanusiaan berupa uang senilai USD 1 juta dan barang untuk korban banjir di Pakistan.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 26 Sep 2022, 13:44 WIB
Diterbitkan 26 Sep 2022, 13:44 WIB
FOTO: Pidato Virtual Presiden Jokowi di Sidang Majelis Umum PBB
Presiden Indonesia Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan pidato secara virtual di Sidang Majelis Umum PBB, Rabu (22/9/2021). "Harapan besar masyarakat dunia harus kita jawab dengan langkah nyata, dengan hasil yang jelas," jelas Jokowi. (UN Web TV via AP)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengirimkan bantuan kemanusiaan berupa uang senilai USD 1 juta dan barang untuk korban banjir di Pakistan.

Dia juga akan mengirimkan tenaga kesehatan (nakes) ke Pakistan untuk memberikan bantuan pelayanan medis kepada warga terdampak banjir.

Hal ini disampaikannya saat melepas bantuan kemanusiaan untuk korban banjir Pakistan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta Timur, Senin (26/9/2022). Adapun bantuan dikirim dengan menggunakan dua pesawat.

"Kita juga tengah menyiapkan bantuan berupa nakes yang nantinya segera akan dikirimkan untuk memberikan pelayanan medis kepada warga Pakistan yang terdampak bencana," kata Jokowi, Senin.

Selain bantuan dana tunai dan barang, kata dia, pemerintah Indonesia juga akan mengirimkan kebutuhan-kebutuhan dasar. Mulai dari, tenda, pakaian, selimut, kantor tidur, generator, serta obat-obatan dan bahan medis.

"Saya berharap bantuan ini dapat membantu saudara-saudara kita di Pakistan sehingga segera dapat pulih dan beraktivitas kembali," ujarnya.

Jokowi pun menyampaikan duka cita yang mendalam atas jatuhnya korban jiwa akibat bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Pakistan. Total ada sekitar 800.000 ribu warga yang harus mengungsi akibat bencana tersebut.

"Bencana banjir dan tanah longsor di Pakistan juga menimbulkan dampak yang luas bagi rakyat Pakistan, mulai kerusakan lahan pertanian, kerusakan sekolah dan juga infrastruktur serta memaksa kurang lebih 800.000 orang mengungsi," jelas Jokowi.

 

Telah Memadai

Sebelumnya, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto memastikan kualitas dan kuantitas bantuan logistik untuk korban banjir di Pakistan telah memadai sesuai kebutuhan.

"Saya sudah melihat bahwa seluruh barang yang akan diberikan telah memadai dan sesuai dengan kebutuhan," ujar Suharyanto melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu 24 September 2022.

 

Kirim Bantuan

Suharyanto meminta kepada seluruh pihak yang terlibat dalam proses distribusi dan pengiriman bantuan untuk selalu memperhatikan kondisi barang secara detil. Termasuk, jumlahnya agar tidak kelebihan muatan dan tetap terjaga kualitasnya.

Pemerintah Indonesia melalui BNPB mengirimkan bantuan logistik dan peralatan kepada Pemerintah Pakistan untuk mendukung upaya percepatan penanganan banjir bandang yang telah merenggut nyawa lebih dari 1.000 jiwa.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya