Liputan6.com, Jakarta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca cerah berawan menyelimuti wilayah DKI Jakarta, Sabtu (19/11/2022) pagi.
Sementara, siang nanti hujan turun merata di setiap titik Ibu Kota dengan intensitas ringan hingga sedang dan menurut BMKG berpotensi disusul petir dan angin kencang hingga sore hari.Â
"Waspada potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang di Jaksel, dan Jaktim pada siang dan sore hari," jelas BMKG diperingatan dini cuaca hari ini, Sabtu.Â
Advertisement
Baca Juga
Untuk daerah penyangga Jakarta, BMKG melaporkan cuaca cerah berawan menyelimuti seluruh wilayah Depok, Bogor serta Bekasi. Terkecuali Tangerang diprediksi berawan pagi ini.
Siang nanti, langit cerah tersebut diprediksi terjadi di wilayah Tangerang dan Bekasi, sedangkan Depok dan Bogor masing-masing berawan dan diguyur hujan ringan.
Berikut informasi prakiraan cuaca untuk wilayah Jabodetabek selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG www.bmkg.go.id:
 Kota |  Pagi |  Siang |  Malam |
 Jakarta Barat |  Cerah Berawan |  Hujan Sedang |  Cerah Berawan |
 Jakarta Pusat |  Cerah Berawan |  Hujan Sedang |  Cerah Berawan |
 Jakarta Selatan |  Cerah Berawan |  Hujan Petir |  Cerah Berawan |
 Jakarta Timur |  Cerah Berawan |  Hujan Sedang |  Cerah Berawan |
 Jakarta Utara |  Cerah Berawan |  Hujan Ringan |  Cerah Berawan |
 Kepulauan Seribu |  Cerah Berawan |  Hujan Ringan |  Cerah Berawan |
 Bekasi |  Cerah Berawan |  Cerah Berawan |  Berawan |
Depok | Cerah Berawan | Berawan | Berawan |
Bogor | Â Cerah Berawan | Â Hujan Ringan | Â Berawan |
Tangerang | Â Berawan | Â Cerah Berawan | Â Berawan |
Waspada Cuaca Ekstrem, Heru Budi Minta Warga Jakarta Batasi Aktivitas di Luar Rumah
Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengingatkan warga Ibu Kota mengenai puncak musim hujan yang bakal melanda Jakarta. Dia mengimbau warga Jakarta agar lebih waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.
Hal tersebut disampaikan Heru Budi saat meninjau Rumah Pompa Pulomas di Waduk Ria Rio, Kayu Putih, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Kamis (17/11/2022).
"Musim hujan semakin mendekati puncak. Saya mengimbau masyarakat Jakarta untuk lebih waspada dan batasi kegiatan di luar rumah jika cuaca menjadi ekstrem," kata dia.
Heru Budi memastikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan terus bekerja keras mengantisipasi potensi banjir dan bencana hidrometeorologi lainnya akibat potensi cuaca ekstrem, salah satunya dengan memaksimalkan fungsi rumah pompa.
Tak hanya meninjau Rumah Pompa Pulomas di Waduk Ria Rio, Heru juga memantau pengerukan waduk serta memeriksa perkembangan pembangunan rumah pompa di lokasi tersebut. Informasi ini dibagikan Heru melalui Instagram @herubudihartono.
"Saya meninjau Rumah Pompa Pulomas di Waduk Ria Rio, Kayu Putih, Pulo Gadung, Jakarta Timur. Selain memantau pengerukan waduk, saya juga memeriksa progres pembangunan rumah pompa di lokasi ini," kata Heru.
Heru menyampaikan Rumah Pompa Pulomas bakal dilengkapi sebanyak tiga unit mesin pompa dengan kapasitas total 5,5 meter kubik per detik. Dia berharap rumah pompa Waduk Ria Rio dapat mengatasi genangan di sejumlah ruas jalan di Jakarta.
Advertisement
Potensi Cuaca Ekstrem Terjadi hingga Februari 2023
Di sisi lain, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan besarnya potensi cuaca ekstrem yang bakal melanda Ibu Kota, diperkirakan sampai Januari hingga Februari 2023.
"Memang sampai Januari-Februari (2023) potensinya besar, karena ada gejala La Nina," ujar Isnawa kepada wartawan, Senin (7/11/2022).
Selama gejala La Nina itu, Isnawa lanjut menyampaikan bahwa sejumlah daerah DKI Jakarta berpotensi diguyur hujan dengan curah hujan di atas rata-rata. Kendati demikian, BPBD DKI, kata dia, akan senantiasa memberikan peringatan.
"Ada cuaca ekstrem, curah hujan di atas rata-rata. Begitu kira-kira. Kami selalu menginformasikan (potensi atau peringatan) itu," jelas dia.