Kebakaran Toko Material di Bekasi, 3 Orang Tewas Terperangkap Api

Tiga orang korban yakni ibu dan dua anaknya tewas terbakar. Sementara sang ayah dan korban selamat lainnya mengalami patah tulang setelah melompat dari lantai dua rumahnya.

oleh Bam Sinulingga diperbarui 17 Jan 2023, 04:18 WIB
Diterbitkan 17 Jan 2023, 04:18 WIB
Ilustrasi garis polisi lokasi kebakaran
Ilustrasi garis polisi lokasi kebakaran. (merdeka.com/ Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Bekasi - Kebakaran melanda sebuah rumah sekaligus toko material di Kampung Ceper, Desa Sukasari, Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (16/1/2023) dini hari. Insiden ini menyebabkan tiga orang penghuni rumah tewas.

Ketiga korban tewas dalam insiden kebakaran ini yakni istri bernama Titin (40) beserta dua orang anaknya, Asep (10) dan Raja (6 bulan). Sedangkan sang suami yang juga pemilik toko, Amin Saputra (45), bersama dua sepupunya berhasil menyelamatkan diri.

"Diperkirakan terjadi korsleting listrik," kata Kepala Seksi Penanggulangan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi, Agus Candra dalam keterangannya.

Kebakaran tersebut berawal saat warga mendengar suara ledakan sekira pukul 04.00 WIB. Ketika diperiksa, warga melihat api sudah membesar di lantai dua rumah korban.

Warga sempat berusaha menyelamatkan para korban, namun kesulitan lantaran api semakin membesar dan posisi korban juga sulit dijangkau.

Para penghuni rumah yang tinggal di lantai dua, kemudian berusaha menyelamatkan diri. Amin dan sang sepupu nekat meloncat dari lantai dua rumahnya lantaran api yang semakin membesar.

Nahas bagi Titin dan kedua anaknya, mereka terjebak lantaran pintu terkunci dan jendela terpasang teralis. Alhasil ketiga korban tewas terbakar.

"Korban meninggal tiga orang," ujar Agus.

 

Korban Selamat Alami Patah Tulang

Saat api sudah berhasil dipadamkan, petugas pun mencari keberadaan ketiga korban. Jasad Titin lalu ditemukan dengan posisi sedang memeluk bayinya. Sedangkan Asep berada di kamar.

Sementara Amin dan dua sepupunya yang berhasil selamat dikabarkan mengalami patah tulang akibat meloncat dari lantai dua. Saat ini mereka masih dalam penanganan pihak rumah sakit.

Saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki insiden kebakaran yang menghanguskan kurang lebih 300 meter persegi area bangunan toko. Total kerugian juga belum diketahui.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya