Pemudik Motor Dominasi Arus Mudik Lebaran Idul Fitri yang Lewat di Jalur Arteri Kota Bekasi

Liputan6.com, Jakarta Jumlah pemudik yang melewati jalur arteri Kota Bekasi menuju jalur Pantura, terus mengalami peningkatan, yang jumlahnya sudah mencapai ribuan pengendara. Pada H-3 Lebaran 2023, jumlah pemudik yang melintasi pos pelayanan Giant Hypermart tercatat sebanyak 5.626.

"Volume kendaraan pemudik di H-3 Idul Fitri ini, sampai dengan pukul 18.00 WIB tadi ada total 5.626 kendaraan yang melintas," kata Kasatlantas Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Agung saat dikonfirmasi, Rabu (19/4/2023).

Dari total tersebut, jumlah pemudik roda dua mendominasi dengan jumlah 3.171 kendaraan dan pemudik roda empat sebanyak 2.455 kendaraan.

Kepadatan pemudik diketahui terjadi antara pukul 03.00-06.00 WIB, dengan jumlah mencapai 1.392 kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.

"Hingga pukul 12.00 WIB ada total 3.850 kendaraan yang melintas, dengan jumlah 2.085 kendaraan R2 dan 1.765 kendaraan R4," papar Agung.

Sementara antara pukul 12.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB, jumlah kendaraan pemudik yang melintasi posyan Giant Hypermart tercatat sebanyak 1.776 unit.

Sementara, pada H-4, Selasa 18 April 2023, Polres Metro Bekasi Kota mencatat ada 9.281 kendaraan pemudik yang melalui Kota Bekasi, sejak pukul 06.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 5.425 pemudik menggunakan sepeda motor melintasi jalur arteri Kota Bekasi menuju arah timur. Sementara sisanya menggunakan kendaraan roda empat.

Peningkatan volume pemudik sendiri mulai terlihat pada Selasa malam, yang didominasi pemudik sepeda motor.

Sejumlah jalan arteri menuju jalur Pantura, terbilang ramai namun belum mengalami hambatan berarti.

Diperkirakan puncak arus mudik Lebaran terjadi pada 19-20 April 2023.

Polisi mengimbau pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi agar memastikan kendaraannya dalam kondisi baik dan prima.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau pemudik dengan sepeda motor untuk berhati-hati dan beristirahat ketika lelah berkendara. Sebab, jalur darat memiliki risiko kecelakaan paling tinggi selama arus mudik.

"Saya menghimbau nanti kalau memang sudah naik motor, harus hati-hati. Kalau lelah berhenti lah di tempat-tempat makan, tempat beristirahat yang baik," kata Budi saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Rabu (19/4/2023).

Maka dari itu, ke depannya Budi mendorong para pemudik menggunakan angkutan massal saat kembali ke kampung halaman pada libur Lebaran.

"Jadi yang akan datang kita memang harus beralih ke angkutan massal, yaitu kereta api, kapal, dan pesawat karena kendaraan darat itu enak sih bisa ke mana-mana tapi high risk (risiko tinggi)," tambah Budi.