Liputan6.com, Jakarta - Warga komplek Perumahan Bumi Citra Indah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat digegerkan dengan penemuan jasad yang dicor di dalam rumah.
Jasad tersebut ternyata diketahui sebagai Didi Hartanto (42), seorang aparatur sipil negara (ASN) di salah satu kementerian.
Advertisement
Baca Juga
Didi dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak 30 Maret 2024 lalu. Ternyata Didi menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oleh seorang tukang kebun bernama Ijal.
Setelah dilakukan penyidikan, polisi akhirnya menangkap pelaku bernama Ijal di kawasan Cianjur, Jawa Barat. Ijal diketahui bekerja sebagai tukang kebun dan kerap membersihkan rumah Didi.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat, Kombes Surawan mengungkapkan motif Ijal tega membunuh Didi. Ia menuturkan bahwa pelaku kesal lantaran upahnya bekerja selama dua hari tak kunjung dibayar oleh korban.
"Sementara motifnya, tersangka kesal menagih uang kerja selama 2 hari sekitar RP 300 ribu belum diberikan. Tetapi masih kami dalami," kata Surawan dikutip dari YouTube Liputan6, Rabu (17/4/2024).
Didi menambahkan, pihaknya masih mendalami motif pelaku menghabisi nyawa korban. Sebab, sejumlah barang berharga milik korban raib dibawa kabur pelaku.
"Setelah melakukan pembunuhan, tersangka juga mengambil barang-barang berharga milik korban, seperti sepeda motor, kemudia sertifikat rumah, dan telepon genggam," ungkap Surawan.
Polisi pada Selasa 16 April 2024 mengevakuasi jenazah korban yang dicor di dalam rumah. Jasan korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih Bandung untuk diautopsi guna memastikan penyebab kematian korban.
"Kami melakukan pengangkatan jenazah, korban pembunuhan atas nama Didi Hartanto. Jenazah kami bawa RS sakit untuk dilakukan autopsi," tambah Surawan.
Geger Temuan Jasad Pria Dicor di Lantai Rumahnya di Bandung Barat
Jasad seorang pria sudah dalam kondisi membusuk ditemukan dicor terkubur di bawah lapisan keramik di dalam rumahnya di komplek Perumahan Bumi Citra Indah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengatakan, jasad teridentifikasi pria atas nama Didi Hartanto (42), dia merupakan seorang pegawai honorer di salah satu kementerian, yang dilaporkan keluarganya telah menghilang sejak 30 Maret 2024.
"Berangkat dari situ, kami membentuk tim investigasi yang juga dibackup oleh Ditreskrimum Polda Jawa Barat untuk mencari tahu apakah hilang karena hal yang wajar atau tidak wajar," kata Aldi di Bandung Barat, Selasa (16/4/2024).
Berdasarkan hasil penyelidikan, ditemukan sejumlah kejanggalan di rumah korban. Beberapa harta benda milik korban hilang dan rumah dalam kondisi tidak wajar.
"Tim mengendus ada kejanggalan soal hilangnya korban ini. Kejanggalan itu berdasarkan pada olah TKP awal," katanya.
Aldi menambahkan jasad tersebut kemudian dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih Bandung untuk diautopsi guna memastikan penyebab kematian korban.
Mengenai penemuan jasad tersebut, ia menduga korban tewas dibunuh dan polisi telah mengamankan satu orang terduga pelaku, namun belum bisa diungkap identitasnya.
Advertisement