Usai Beleid Revisi Disahkan, TNI Diyakini Tetap Bersama Rakyat

Ke depan, dia berharap TNI dapat lebih berperan aktif dalam menjaga kedaulatan hukum tetap tegak, khususnya kepada para mafia hukum dan koruptor di Indonesia.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro Diperbarui 20 Mar 2025, 20:26 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2025, 17:23 WIB
50 Ribu Pasukan Gabungan Ikuti Apel Kesiapan Natal dan Tahun Baru
Anggota TNI saat mengikuti Apel Kesiapan Natal, Tahun Baru 2019 serta menjelang Pemilu legislasi dan Presiden 2019 di Monas, Jakarta, Jumat (30/11) (Liputan6.com/Johan Tallo)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Forum Indonesia Berdaulat (FIB) menyatakan dukungannya atas revisi UU TNI yang sudah disahkan DPR RI hari ini. Menurut Koordinator Forum Indonesia Berdaulat, Maygi Angga, TNI memiliki peran sangat strategis dalam kelangsungan eksistensi Indonesia.

“TNI dinilai sekadar institusi pertahanan, akan tetapi menjadi benteng terakhir penjaga NKRI. Rakyat dan TNI harus bersatu untuk menyelamatkan negeri," kata Maygi melalui keterangan diterima, Kamis (20/3/2025).

Maygi mencatat, mulai dari ancaman terkait dengan bencana alam yang terus terjadi, wabah penyakit yang mengancam, kebakaran hutan yang merusak lingkungan, bpenyelundupan dan kejahatan lintas batas yang menggerogoti kedaulatan, serta maraknya korupsi, narkoba, illegal logging, dan terorisme yang menghancurkan masa depan bangsa harus disikapi serius oleh negara.

"Saat ini, ancaman terhadap bangsa datang dari berbagai arah. Tidak hanya dari luar, tetapi juga dari dalam. Mafia, koruptor, penyelundup, dan para perusak lingkungan adalah musuh bersama yang harus kita lawan," ujarnya.

Maygi yakin, TNI dapat melakukan berbagai upaya lebih untuk kepentingan nasional, salah satunya soal penanggulangan bencana alam dan sosial. Dia mendorong, TNI harus bisa menjadi garda terdepan dalam evakuasi, distribusi bantuan, dan rekonstruksi pascabencana, sehingga tidak ada lagi korban yang terlantar.

“Dalam rangka untuk menjaga hutan dari kebakaran dan perusakan alam, maka patroli jelas harus diperketat. Kemudian terhadap para pelaku pembakaran hutan harus ditindak dengan tegas, karena hutan adalah paru-paru negeri, bukan ladang bagi kepentingan segelintir pihak,” minta dia.

“Begitu juga soal pengamanan perbatasan, Maygi juga menekankan bahwa peran TNI dalam pengamanan batas teritori Indoensia juga harus diperkuat,” imbuh dia.

 

Promosi 1

Lebih Berperan Aktif

Ke depan, dia berharap TNI dapat lebih berperan aktif dalam menjaga kedaulatan hukum tetap tegak, khususnya kepada para mafia hukum dan koruptor di Indonesia.

"Masalah nafia narkoba, illegal fishing, illegal mining, dan terorisme adalah musuh negara. Maka TNI harus bersama rakyat untuk menggempur mereka tanpa ampun," harap dia.

Maygi optimis, profesionalisme TNI bisa terus ditingkatkan. Sebab, dengan modernisasi alutsista dan peningkatan kapasitas personel, TNI akan semakin tangguh menghadapi ancaman global dan menjaga kedaulatan bangsa.

"Jika rakyat dan TNI tidak bersatu, maka Indonesia akan dikuasai oleh mereka yang ingin melihat negara ini lemah dan terpecah. Kami di Forum Indonesia Berdaulat berdiri tegak di barisan rakyat yang ingin melihat Indonesia maju dan berdaulat," dia menandasi.

Infografis Pemerintah dan DPR Kebut Bahas Revisi UU TNI.
Infografis Pemerintah dan DPR Kebut Bahas Revisi UU TNI. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya