Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin mengaku mengenal sosok Bunda Putri. Namun, Hilmi membantah bila Bunda Putri yang kerap disapa Non Saputri oleh dirinya itu mentor bisnis putranya, Ridwan Hakim.
"Iya (kenal). Saya tidak pernah dengar dari Ridwan ataupun Bunda Putri (mentor bisnis)," kata Hilmi dalam kesaksiannya di hadapan majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (21/10/2013)
Mendengar itu, Hakim Made Hendra kembali mencecar Hilmi perihal hubungannya dengan Bunda Putri terkait kasus dugaan suap pengurusan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian.
"Apakah Bunda Putri punya peran dalam kuota impor daging?" tegas Hakim Made.
"Tidak tahu," jawab Hilmi singkat.
Hilmi berdalih bahwa dirinya tidak mengetahui bisnis yang dijalankan putra keempatnya, Ridwan. Pasalnya, ia tak pernah membicarakan bisnis yang dilakoni puteranya.
"Tidak tahu," kilah Hilmi.
Nama Bunda Putri muncul dalam persidangan perkara suap pengurusan kuota impor daging sapi pertama kali, saat Ridwan Hakim bersaksi untuk terdawa Ahmad Fathanah. Ridwan menyebut Bunda Putri merupakan mentornya sebagai seorang pengusaha.
Sosok misterius Bunda Putri yang terseret dalam pusaran kasus korupsi mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) perlahan terungkap. Belakangan, Bunda Putri pun diketahui sebagai pembina ormas Lumbung Informasi Rakyat (Lira), organisasi sayap Partai Demokrat. (Rmn/Ism)
"Iya (kenal). Saya tidak pernah dengar dari Ridwan ataupun Bunda Putri (mentor bisnis)," kata Hilmi dalam kesaksiannya di hadapan majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (21/10/2013)
Mendengar itu, Hakim Made Hendra kembali mencecar Hilmi perihal hubungannya dengan Bunda Putri terkait kasus dugaan suap pengurusan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian.
"Apakah Bunda Putri punya peran dalam kuota impor daging?" tegas Hakim Made.
"Tidak tahu," jawab Hilmi singkat.
Hilmi berdalih bahwa dirinya tidak mengetahui bisnis yang dijalankan putra keempatnya, Ridwan. Pasalnya, ia tak pernah membicarakan bisnis yang dilakoni puteranya.
"Tidak tahu," kilah Hilmi.
Nama Bunda Putri muncul dalam persidangan perkara suap pengurusan kuota impor daging sapi pertama kali, saat Ridwan Hakim bersaksi untuk terdawa Ahmad Fathanah. Ridwan menyebut Bunda Putri merupakan mentornya sebagai seorang pengusaha.
Sosok misterius Bunda Putri yang terseret dalam pusaran kasus korupsi mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) perlahan terungkap. Belakangan, Bunda Putri pun diketahui sebagai pembina ormas Lumbung Informasi Rakyat (Lira), organisasi sayap Partai Demokrat. (Rmn/Ism)