[VIDEO] Ravi `Superboy Indonesia`, Motivasi Kuat dan Kanker

Keikhlasan, hati riang dan sikap positif jadi modal utama Ravi sembuh dari kanker dan bisa memotivasi orang lain untuk bangkit.

oleh Liputan6 diperbarui 01 Des 2013, 14:56 WIB
Diterbitkan 01 Des 2013, 14:56 WIB
sosok-ravi-131201b.jpg
Tidak perlu segudang pengalaman untuk menjadi seorang motivator. Keikhlasan, hati riang dan sikap positif adalah modal utamanya. Hal ini dibuktikan seorang bocah 6 tahun, Marshall Ravi Pratama yang sempat menderita kanker. Namun, ia bangkit dan berhasil memotivasi orang lain dengan prestasinya.

Dalam tayangan Liputan 6 SCTV, Minggu (1/12/2013), detik-detik saat Ravi jadi juara dalam ajang Superboy Indonesia di SCTV 20 Oktober 2013 lalu membuat seluruh penonton dan pemirsa terharu. Meski usianya baru 6 tahun, tapi pasang surut kehidupan sudah tak asing lagi bagi Marshal Ravi Pratama alias Ravi. 3 Tahun lalu, Ravi divonis terkena kanker kelenjar getah bening.

"Ravi bilang mama nggak boleh malu kalau anaknya punya penyakit kanker. Mama harus kasih tahu semua orang kalau Ravi sakit," kata Lidya April, ibunda Ravi.

Keluarga larut dalam duka, tapi siapa sangka semangat justru datang dari si cilik penderita kanker. Bahkan, Ravi menasehati mamanya tidak boleh bersedih.

"Bagaimana pun kanker adalah penyakit yang berat. Sampai Ravi juga bertanya-tanya... Apa salah saya Pa?" kata Arief Kurniaji, menirukan sang anak. Kanker memang mengubah kondisi fisik Ravi. Benjolan di leher membuatnya sering diejek. Hal itu sempat membuat Arief dan Ravi down juga.

Maret 2013 di tengah proses kemoterapi sang bunda mengikutkan anak tunggalnya itu di ajang That's My Boy SCTV yang baru pertama kali digelar. Awalnya sang ayah keberatan. Tapi lagi-lagi semangat justru datang dari si kecil. Ravi bahkan sempat mengancam tidak mau menjalani Kemoterapi bila tidak ikut Superboy Indonesia.

"Ketika saya larang ikut (Superboy Indonesia) malah dia sempat mengancam tidak mau diobati (kemoterapi). Ravi menemukan teman-temannya di ajang ini," kata Arief.

Aksi Harlem Shake yang saat itu sedang trendi mencuri perhatian dewan juri Superboy Indonesia. Semula tak ada yang menduga, Ravi penderita kanker sedang kemoterapi. Dari minggu ke minggu, Ravi menunjukkan bakat mulai dari menyanyi hingga stand up comedy.

Dan keajaiban pun terjadi 23 September 2013, sebulan sebelum didaulat sebagai pemenang Superboy Indonesia, Ravi dinyatakan sembuh. Para dokter tidak ragu lagi sikap positif Ravi adalah faktor utama di balik keajaiban ini.

Setelah menjadi juara, sang Superboy Indonesia semakin ceria saja. Ravi sibuk mengisi acara hiburan seperi Inbox hingga sinetron SCTV, Mak Ijah Pergi Haji. Bukan saja menghibur pemirsa televisi. Secara spontan atas kemauan sendiri, Ravi tetap menghibur pasien-pasien kanker.

Semangat Ravi akan menyebar lebih luas. Ravi kini punya lagu sendiri hasil karya sang paman berjudul `Surat untuk Tuhan`.
Selengkapnya Anda bisa menyaksikan Sosok Liputan 6 SCTV, `Motivasi Kuat Ravi Superboy Indonesia` melalui video di bawah ini. (Adi/Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya