Tusuk 3 Polisi Bandung, Holil Diduga Gangguan Emosi

Seorang pengendara sepeda motor bernama Holil (46) menyerang 3 anggota polisi dari Polsek Bandung Kulon pada Sabtu 30 November lalu. Hingga kini, tersangka masih menjalani pemeriksaan.

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Komisaris Besar Polisi Martinus Sitompul, dari kesimpulan sementara yang telah dilakukan penyidik, tersangka memiliki gangguan emosi tingkat sedang. Hal ini terungkap pada saat pemeriksaan.

"Psikologi yang bersangkutan dari hasil kesimpulan sementara, yang bersangkutan mengalami gangguan emosi tingkat sedang karena ada beberapa pertanyaan yang harus dijawab saat pemeriksaan," jelas Martinus di Divisi Humas Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (2/12/2013).

"Responsnya ada yang bagus, ada yang tidak baik, ada yang kurang. Sehingga kami perlu mendalami lagi untuk dilakukan pemeriksaan psikologi."

Namun, ungkap Martinus, jika yang bersangkutan memang mengalami gangguan jiwa maka tersangka tidak dapat dikenakan hukuman. Tapi jika bisa dipertanggungjawabkan sesuai dengan KUHP, maka jelas akan dihukum.

Kini tersangka tengah menjalani perawatan di RS Sartika Asih Polda Jabar. Tersangka dijadwalkan akan menjalani tes kejiwaan lanjutan.

"Lagi dibantarkan di RS Sartika Asih Polda Jabar. Akan ada tes kejiwaan lagi 2 atau 3 kali lagi, hasilnya dalam minggu ini," pungkas Martinus.

Insiden itu berawal saat petugas tengah melalukan razia dalam rangka Operasi Lodaya Zebra 2013 di Jalan Rahayu, Cigondewah, sekitar pukul 11.00 WIB, Sabtu lalu.

Pengendara yang belakangan diketahui bernama Holil itu tiba-tiba dengan cepat menyerang Asep dan 2 polisi lainnya. Dari keterangan anggota polisi lainnnya yang berada di sekitar lokasi, pelaku terlihat membungkuk mengambil sesuatu, yang ternyata pisau. Pelaku akhirnya dilumpuhkan dengan 2 kali tembakan ke paha kirinya, setelah sebelumnya diberi tembakan peringatan. (Mut/Ism)