Merek Mobil Mewah Toyota Paling Puaskan Konsumen

Lexus, merek mobil mewah Toyota, jadi pabrikan yang paling memuaskan konsumen, berdasarkan riset J.D Power.

oleh Rio Apinino diperbarui 20 Mar 2017, 16:11 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2017, 16:11 WIB
20160301-Peluncuran Lexus LX 570 dan GS 200t-Jakarta
Sejak hadir pertama kali di Indonesia pada 2008, Lexus LX 570 memberi kontribusi yang cukup besar dalam penjualan mobi Lexus di Indonesia, khususnya di segmen premium sport utility vehicle (SUV), Jakarta, Selasa (1/3/2016).(Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, California - Lexus, merek mobil mewah Toyota, jadi pabrikan yang paling memuaskan konsumen. Hal ini berdasarkan kepada riset yang dilakukan oleh lembaga peneliti pasar J.D. Power, yang berbasis di California, Amerika Serikat (AS).

Berdasarkan dokumen 2017 U.S. Customer Service Index Study - Luxury Brands, sebagaimana yang dilansir Automotive News, Lexus memperoleh angka 874 dari maksimal 1.000. Mereka memperoleh angka maksimal, lima bintang.

Lexus sendiri sebetulnya telah memperoleh penghargaan yang sama tiga tahun lalu. Bahkan mereka memenangkan penghargaan serupa dalam lima tahun berturut-turut. Angka yang mereka peroleh lebih tinggi lima poin ketimbang perolehan terdahulu.

Persis di bawah Lexus ada Audi yang memperoleh angka 869, sementara di posisi tiga hingga lima ada Lincoln, Porsche, dan Cadillac, yang masing-masing memperoleh angka 868, 867, dan 865. Jika dirata-rata, angka yang diperoleh pabrikan adalah 859.

Dalam menilai kepuasan konsumen, J.D. Power mendasarkan penilaiannya atas performa pelayanan dealer selama tiga tahun pertama masa kepemilikan kendaraan, yang juga umumnya jadi rata-rata durasi pemberian garansi.

Total ada 70 ribu konsumen yang disurvei, dengan durasi antara Oktober sampai Desember tahun lalu. Beberapa aspek penilaian adalah kualitas pelayanan, kinerja para staf dan juga pengawasnya, inisiatif, fasilitas, dan kendaraan pengangkut.

Chris Sutton, Vice President of J.D. Power AS, mengatakan bahwa secara umum dirinya puas dengan hasil ini. Ia mengatakan bahwa pihak dealer terus memperbaiki pelayanan. Mereka sadar bahwa pelayanan jadi kunci keberhasilan penjualan.

Hasilnya, 67 persen konsumen mengaku akan segera servis jika dealer mengirimkan pengingat melalui pesan singkat. "Sayangnya sejauh ini hanya tiga persen dari seluruh konsumen yang mengaku menerima pesan itu," terang Sutton.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya