Liputan6.com, Jakarta - Meskipun Anda saat ini telah lihai mengemudi, bisa saja saat ujian untuk mendapatkan surat izin mengemudi (SIM), Anda merasa grogi.
Bahkan, berdasarkan data driver-start.com, hampir setengah dari peserta tes menyetir untuk mendapatkan lisensi di New York gagal dalam tahapan ini.
Advertisement
Baca Juga
Nah, untuk terhindar dari kesalahan-kesalahan itu ada baiknya untuk bersiap-siap sebelum melakukan tes. Berikut tip yang mungkin bisa membantumu terhindar dari kesalahan saat tes.
Observasi
Periksa kaca spion mobil sisi kanan, kiri, dan tengah. Perhatikan sekitar mobil, apakah sudah aman untuk memulai berkendara atau tidak.
Traffic Light dan Rambu Berhenti
Traffic light selalu berubah dari waktu ke waktu. Tapi, banyak orang yang gagal untuk mengantisipasi perubahan lampu lalu lintas ini, dari merah ke kuning lalu ke hijau atau sebaliknya.
Jadi, memperhatikan traffic light adalah tips untuk bisa lolos tes, seperti pada rambu berhenti. Masalah pada rambu berhenti adalah, banyak pengendara yang terburu-buru melepaskan pedal rem sebelum mobil benar-benar berhenti. Lebih baik, pastikan mobilmu benar-benar berhenti baru lepaskan pedal rem.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Posisi Jalan
Untuk para pengemudi baru, biasanya mereka akan menunjukkan kemampuan bermanuver. Seringnya, mereja justru salah saat akan berbelok ke kanan atau ke kiri, karena berada di jalur yang salah.
Jangan lupa untuk melihat penunjuk arah jalan dan rambu jalan. Saat akan berpindah jalur, jangan lupa untuk menyalakan lampu sein setidaknya 3 detik sebelum berpindah.
Yang terpenting tentang tips posisi jalan ini adalah gunakan lajur paling kanan untuk mendahului kendaraan lain (jika di Indonesia).
Berkendara Terlalu Pelan atau Berlebihan
Kesalahan selanjutnya adalah pemilihan kecepatan selama tes berlangsung. Hal ini bukan karena tak menghiraukan adanya rambu kecepatan. Melainkan, berkendara terlalu pelan saat kondisi jalan sedang baik atau terlalu cepat saat kondisi jalan sedang buruk.
Tipsnya, kamu harus menunggu tak lebih dari 5 detik sebelum menjalankan mobil ketika ada celah yang aman. Hindari berhenti pada zebra cross saat tak dibutuhkan untuk berhenti. Berkendara di bawah 10 km/jam atau melebihi batas kecepatan bisa membuatmu gagal dalam tes.
Menabrak Trotoar
Parkir paralel biasanya menjadi hal yang juga dipraktikkan dalam tes mengemudi. Jangan sampai menyenggol, menyerempet, atau parahnya menabrak trotoar. Jika hal ini terjadi sudah bisa dipastikan kamu akan gagal mendapatkan lisensi.
Sumber : Otosia.com
Advertisement