4 Faktor Penyebab Kantuk Saat Mengemudi

Kelelahan maupun mengantuk, kedua faktor tersebut menjadi penyebab sebagian besar kecelakaan lalu lintas.

oleh Herdi Muhardi diperbarui 03 Jun 2018, 10:10 WIB
Diterbitkan 03 Jun 2018, 10:10 WIB
Mengemudi mengantuk
Ilsutrasi mengemudi sambil tertidur. (Michigan Auto Law)

Liputan6.com, Jakarta - Tak hanya masalah teknis mobil maupun kondisi cuaca, kecelakaan lalu lintas bahkan saat mudik Lebaran bisa saja terjadi karena human error atau kesalahan manusia itu sendiri.

Dilansir situs resmi Nissan, kecelakaan lalu lintas karena human error tergolong tinggi. Bahkan menurut data Korlantas Mabes Polri, kecelakaan karena kesalahan manusia mencapai 65,67 persen.

Salah satu masalah saat berkendara yaitu mengabaikan kondisi fisik pengemudi, mulai dari kelelahan hingga mengantuk. Kelelahan maupun mengantuk, kedua faktor tersebut menjadi penyebab sebagian besar kecelakaan lalu lintas.

Namun tahukah Anda, ada beberapa faktor yang membuat seorang pengemudi mengantuk di jalan?  Berikut ini adalah beberapa faktornya:

Kondisi Tubuh Tidak Sehat

Larangan mengemudi saat tubuh tidak saat tidaklah main-main. Bagaimana tidak, saat tubuh tidak sehat berbagai kemungkinan bisa terjadi pada Anda, mulai dari pusing bahkan pingsan secara tiba-tiba.

Tak hanya itu, kondisi pun akan semakin buruk jika Anda pun sudah ada di bawah pengaruh obat. Rasa kantuk setidaknya menjadi bahaya utama yang akan Anda temui. Karena itu, sebaiknya Anda waspada terhadap kondisi tubuh saat ingin mengemudi.

 

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

Gangguan Tidur

Faktor lain yang bisa menyebabkan rasa kantuk saat mengemudi tak lain adanya gangguan tidur. Saat seseorang memiliki ritme tidur yang tidak teratur maka bisa menyebabkan gangguan tidur.

Hal inilah yang nantinya bisa menyebabkan Anda mudah lelah dan mengantuk saat mengemudi.

Pengaruh Minuman Keras

Hal lain yang bisa menyebabkan rasa kantuk adalah adanya pengaruh minuman keras. Pengaruh alkohol atau minuman keras pada setiap orang berbeda-beda, namun pada umumnya minuman keras bisa menyebabkan seseorang hilang kesadaran secara tiba-tiba karena mengantuk.

Karena itulah, sebaiknya Anda tidak mengemudi jika sedang di bawah pengaruh minuman keras.

Jalanan Panjang dan Lurus

Selain faktor dari tubuh, faktor luar pun berpengaruh, salah satunya saat Anda mengemudi di jalanan yang panjang dan lurus. Jalan di daerah perkotaan tentu akan berbeda dengan jalan di daerah terpencil maupun jalan tol yang sepi.

Seperti contohnya Tol Cipali, tak bisa dipungkiri tol ini kerap memakan korban jiwa. Salah satunya adalah akibat pengemudi yang mengantuk. Ya, jalanan yang panjang dan lurus membuat pengemudi bosan dan akhirnya mengantuk.

Di saat seperti ini, sebaiknya Anda memiliki teman selama perjalanan untuk menemani mengemudi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya