Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Siti Hadiati Hariyadi atau Titiek Soeharto dikabarkan mendukung pasangan calon (paslon) Anies Baswedan dan Sandiaga Uno atau Anies-Sandi pada putaran kedua Pilkada DKI 2017 mendatang. Hal itu terungkap dari foto yang beredar usai pertemuan Titiek Soeharto dengan Anies-Sandi.
Padahal pada putaran pertama Pilkada DKI 2017, Partai Golkar mengusung pasangan calon (paslon) nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat atau Ahok-Djarot. Dan pada putaran kedua pun diyakini tidak akan berubah.
Baca Juga
Terkait hal itu, Sekjen DPP Golkar Idrus Marham mengatakan, partainya sudah menggunakan mekanisme yang ada. Yakni, Dewan Pakar sudah memberikan masukan dan langkah yang harus diambil partai terkait Titiek Soeharto.
Advertisement
"Pak Agung Laksono selaku Ketua Dewan Pakar, berdasarkan laporan dan juga pendapatnya, DPP telah memberikan tugas kepada ketua korbid (Koordinator Bidang) Kepartaian Pak Kahar Muzakir dan Pak Freddy Latumahina untuk melakukan kajian dan salah satunya memanggil ibu Titiek untuk meminta kejelasan," ucap Idrus di Gedung DPP PPP, Menteng, Jakpus, Rabu (1/3/2017).
Dia menuturkan, ada beberapa alasan dari Titiek. Meski begitu, dirinya menyerahkan sepenuhnya kepada mekanisme partai.
Saat ditanya apakah Titiek sudah diminta untuk mengklarifikasi? Ia mengaku belum mengetahuinya.
"Semua di tangan Korbid Kepartaian dan mudah-mudahan Minggu ini sudah telah bisa memanggil (Titiek Soeharto) untuk klarifikasi," kata Idrus.