Khofifah Menang Pilkada Jatim Versi Hitung Cepat, Ini Harapan Ketum PBNU

Khofifah dianggap perwakilan Nahdlatul Ulama.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Jul 2018, 18:54 WIB
Diterbitkan 08 Jul 2018, 18:54 WIB
Pasangan Khofifah Indar Parawansa - Emil Dardak
Pasangan Khofifah Indar Parawansa - Emil Dardak (Liputan6.com/ Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Jakarta - Pasangan calon gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak menang di pilkada Jawa Timur berdasarkan hitung cepat. Ketua PBNU Said Aqil Siradj memberikan ucapan selamat kepada kader NU itu.

"Ibu Khofifah orang cakap dan layak, pendidikan dan betul-betul representasi dari NU," ujar Said Aqil dalam Halal Bihalal PP Muslimat NU di Kal‎ibata, Jakarta Selatan, Minggu (8/7/2018).

Ia berharap Khofifah tidak hanya menjalankan kebijakan tingkat provinsi semata. Namun juga bisa mengambil kebijakan yang lebih besar untuk menentukan kebijakan nasional.

"Bu Khofifah ini suatu saat bukan hanya mengambil kebijakan provinsi, tapi bagaimana nantinya akan menentukan kebijakan nasional," kata dia.

Apabila Khofifah nantinya tidak jadi kepala negara di masa mendatang, dia berharap ada tokoh NU yang bakal terpilih sebagai presiden.

"Tapi kalau bukan Ibu Khofifah ya ada laki-lakinya, dan yang penting NU," imbuhnya.

 

Banyak Kader NU Terpilih

Untuk saat ini, Said Aqil senang banyak kader NU yang menjadi kepala daerah hasil pemilihan Pilkada Serentak lalu. Dia mengaku tidak ada instruksi khusus kepada para kader NU yang terpilih sebagai kepala daerah.

"Ya hal menggembirakan beberapa kader NU dipercaya mengemban suatu amanat yang mulia," ucapnya.

 

Reporter: Ahda Bayhaqi

Sumber: Merdeka.com

 

Saksikan video pilihan di bawah ini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya