KPU Tetapkan Perolehan Kursi Pileg 2019 Usai Putusan MK

KPUD juga diminta menunggu hasil putusan MK sebelum melanjutkan tahapan pemilu selanjutnya.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 04 Jul 2019, 05:36 WIB
Diterbitkan 04 Jul 2019, 05:36 WIB
KPU Tetapkan Jokowi-Ma’ruf Amin Sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih
Ketua KPU RI Arief Budiman mengetuk palu saat mengesahkan pasangan Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin sebagai Presiden-Wakil Presiden Terpilih pada Rapat Pleno Terbuka Penetapan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu 2019 di Gedung KPU, Jakarta, Minggu (30/6/2019). (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menetapkan hasil perolehan kursi Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU).

Meski KPU sudah mengumumkan perolehan suara partai politik pada Pemilu 2019. Namun, karena ada sengketa hasil Pileg di MK, maka hasil perolehan kursi legislatif belum bisa ditetapkan.

"Semua hasil DPR RI sudah pasti tidak bisa ditetapkan," kata Ketua KPU Arief Budiman di kantornya, Jakarta, Rabu (3/7/2019).

Arief mengatakan, pihaknya masih menunggu putusan MK sebelum menetapkan perolehan kursi DPR. Sebab, hasil perolehan suara pileg DPR dapat mempengaruhi perolehan suara partai politik.

"Misalnya begini, kalau kita keburu tetapkan ternyata putusan akhir setelah dihitung nasional dua partai enggak capai threshold kan ngaco. Jadi enggak bisa ditetapkan dulu karena kan hasil penetapan nanti bisa berpengaruh terhadap threshold 4 persen," ucap Arief.

Sementara itu, Komisioner KPU Hasyim Asy’ari meminta KPUD menahan proses penetapan kursi caleg DPRD maupun DPD terpilih.

"KPU Provinsi/Kab/Kota diminta menunggu arahan dari KPU Pusat berdasarkan Surat Konfirmasi MK, sebelum melangkah ke tahapan pemilu berikutnya," kata Hasyim

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Jadwal Sidang Sengketa Pileg 2019

Jelang Sidang Pembacaan Putusan, Penjagaan Gedung MK Diperketat
Personel Brimob berjaga di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa (25/6/2019). Jelang sidang pembacaan putusan akan digelar pada Kamis (27/6), sekitar 47.000 personel keamanan gabungan akan disiagakan di Ibu Kota DKI Jakarta. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Adapun jadwal sidang pendahuluan PHPU Pileg 2019 berdasarkan laman resmi MK sebagai berikut:

Selasa, 9 Juli 2019

  1. Provinsi Aceh
  2. Provinsi Jawa Barat
  3. Provinsi Jawa Timur
  4. Provinsi Maluku Utara
  5. Provinsi Papua

Rabu, 10 Juli 2019

  1. Provinsi Nusa Tenggara Timur
  2. Provinsi Jawa Tengah
  3. Provinsi Sulawesi Selatan
  4. Provinsi DKI Jakarta
  5. Provinsi Banten
  6. Provinsi Sulawesi Utara
  7. Provinsi Lampung
  8. Provinsi Sulawesi Barat
  9. Provinsi Sulawesi Tengah

Kamis, 11 Juli 2019

  1. Provinsi Sumatera Utara
  2. Provinsi Maluku
  3. Provinsi Sumatera Barat
  4. Provinsi Sulawesi Tenggara
  5. Provinsi Gorontalo
  6. Provinsi DI Yogyakarta
  7. Provinsi Papua Barat
  8. Provinsi Kepulauan Riau
  9. Provinsi Kalimantan Timur

Jumat, 12 Juli 2019

  1. Provinsi Jambi
  2. Provinsi Kalimantan Utara
  3. Provinsi Sumatera Selatan
  4. Provinsi Kalimantan Barat
  5. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
  6. Provinsi Kalimantan Tengah
  7. Provinsi Bali
  8. Provinsi Nusa Tenggara Barat
  9. Provinsi Bengkulu
  10. Provinsi Riau
  11. Provinsi Kalimantan Selatan
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya