Warga Yogya dan Bantul Rasakan Goyangan Gempa Cilacap

BMKG menginformasikan, gempa berkekuatan 4,7 SR pada kedalaman 10 km di bawah laut sebelah tenggara Cilacap.

oleh Yanuar H diperbarui 15 Nov 2016, 22:02 WIB
Diterbitkan 15 Nov 2016, 22:02 WIB

Liputan6.com, Yogyakarta - Warga Yogyakarta merasakan gempa bumi yang terjadi malam ini pukul 19.41 WIB. Namun, warga merasakan gempa yang terasa pelan.

Kepala Badan Meteorologi, Geofisika dan Klimatologi (BMKG) Yogyakarta Toni Agus Wijaya mengatakan, gempa bumi yang dirasakan warga Yogya berkekuatan 4,7 skala Richter. Lindu terjadi tepat pukul 19.41.10 WIB dengan kedalaman 10 kilometer sebelah tenggara Cilacap, Jawa Tengah.

"Pusat gempa ada di laut dan tidak berpotensi tsunami," ucap dia saat dihubungi Liputan6.com, Selasa (15/11/2016) malam.

Tony mengatakan pula, gempa dirasakan sebagian warga Bantul. Namun gempa terasa sangat pelan, sehingga hanya dirasakan sebagian orang.

Sementara, Andreas warga Kecamatan Sedayu, Kabupaten Bantul, mengaku tidak merasakan gempa. Saat itu ia berada di rumah, namun tidak merasakan gempa tersebut. Ia pun beraktivitas seperti biasanya.

"Wah, enggak kerasa tuh. Jam berapa? Tidak terasa," ujar dia.

Adapun Tutik, warga Kecamatan Sewon, Bantul, mengaku merasakan gempa malam ini. Saat menonton televisi, gempa dirasakan dalam beberapa detik. Namun, tidak membuat ia harus keluar rumah.

"Kerasa tadi seperti gempa. Ternyata lihat di medsos (media sosial) ada gempa, benar," warga Bantul itu memungkasi.

Seperti dilansir laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa bumi di Cilacap itu berlokasi pada koordinat 8.36 Lintang Selatan dan 109.22 Bujur Timur. Skala kekuatan gempa II MMI (Modified Mercalli Intensity) dirasakan di Yogyakarta dan Bantul.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya