Puncak Arus Mudik di Bandara Sam Ratulangi Manado

PT Angkasa Pura I telah mengantisipasi lonjakan arus mudik jalur udara di Bandara Sam Ratulangi.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 19 Jun 2017, 23:00 WIB
Diterbitkan 19 Jun 2017, 23:00 WIB
Bandara Sam Ratulangi
PT Angkasa Pura I telah melakukan antisipasi lonjakan arus mudik jalur udara di Bandara Sam Ratulangi. (Liputan6.com/Yoseph Ikanubun).

Liputan6.com, Manado - PT Angkasa Pura I telah mengantisipasi lonjakan arus mudik jalur udara di Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara.

Erik Susanto, PTS General Manager Bandara Sam Ratulangi, Manado mengungkapkan, PT Angkasa Pura I menyiapkan posko terpadu angkutan udara untuk menghadapi kesibukan selama masa Lebaran berlangsung.

"Posko ini beroperasi selama 27 hari, sejak 15 Juni hingga 11 Juli 2017," ujar Erik, Senin (19/6/2017).

Posko Terpadu Angkutan Udara mengacu pada Surat Edaran Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor AU 007/I/15/DRJU.DBU-2017, tertanggal 9 Mei 2017 perihal Pelaksanaan Angkutan Udara Lebaran Tahun 2017.

Ada 60 personel gabungan dari PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Sam Ratulangi Manado, Kantor Otoritas Bandara Wilayah VIII, TNI-AU Manado, TNI-AL Manado, Polsek Kawasan Bandara, dan Kantor Kesehatan Pelabuhan disiapkan dalam Posko Terpadu yang berlokasi di lobi terminal keberangkatan.

"Secara teknis akan dibagi menjadi tiga sif dengan setiap sif yang bertugas adalah perwakilan dari masing-masing instansi tersebut," ujar Erik.

Dia memprediksi pertumbuhan pergerakan penumpang pesawat tahun ini naik lima persen dibandingkan tahun lalu. Sementara untuk pergerakan pesawat diperkirakan tumbuh sebesar 14 persen dan kargo juga tumbuh tujuh persen.

Lebih jauh operator bandara Sam Ratulangi itu memperkirakan puncak arus mudik Lebaran tahun ini terjadi pada 23 Juni 2017 atau H-3 Hari Raya Idul Fitri.

"Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada tanggal 23 Juni atau H-3 Hari Raya Idul Fitri, sedangkan puncak arus balik diprediksi pada Minggu 2 Juli atau H+6," ujar dia.

Terkait puncak arus mudik dan balik itu, hingga kini belum ada pengajuan penambahan penerbangan dari maskapai. Dengan demikian, jumlah penerbangan reguler domestik yang beroperasi di Bandara Sam Ratulangi masih tujuh maskapai dan 19 destinasi.

"Namun untuk charter flight internasional periode Juli-Agustus ada dari Citilink sebanyak 13 Flight dan Lion air 34 flight di Bulan Juni ini," sebut dia.

Kesiapan bandara sendiri menyambut bulan suci Ramadan juga tampak lewat nuansa Ramadan serta pembagian takjil berbuka puasa. PT Angkasa Pura berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan dalam memantau kelancaran akses menuju dan dari bandara.

"Kami berkoordinasi dengan seluruh stakeholder untuk memastikan tingkat keselamatan, keamanan, dan kenyamanan bagi pengguna jasa bandara hingga pengujian kekesatan landasan oleh Balai Teknik Penerbangan pun sudah dilakukan," kata Erik.

 

Saksikan Video Menarik Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya