Si Jago Merah Lalap Taman Gua Jepang di Lhokseumawe

Insiden kebakaran di Taman Wisata Gua Jelang Lhokseumawe terjadi pada Selasa sore.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Jun 2019, 22:00 WIB
Diterbitkan 12 Jun 2019, 22:00 WIB
Ilustrasi Kebakaran
Ilustrasi Kebakaran (iStockphoto)​

Liputan6.com, Aceh - Kawasan Taman Wisata Gua Jepang di Kota Lhokseumawe Provinsi Aceh, dilalap si jago merah pada hari Selasa (11/6/2019). Jilatan api membakar kawasan tersebut pada hari Selasa (11/6/2019).

Diungkapkan Ridwan Puteh Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Lhokseumawe Aceh, insiden kebakaran tersebut terjadi pada sore hari, sekitar pukul 15.30 WIB.

"Petugas langsung meluncur ke lokasi kejadian dengan mengerahkan empat unit armada pemadam kebakaran," ujarnya, Rabu (12/6/2019).

Lahan Taman Wisata Gua Jepang di Lhokseumawe yang ditumbuhi ilalang kering, habis terbakar kobaran api. Pemadam kebakaran baru bisa memadamkan api sekitar dua jam.

Jilatan api juga menyambar lahan di luar taman wisata tersebut kurang lebih seluas 3 Hektar. Namun kerja sama dan kesigapan petugas dari berbagai unsur pendukung, kebakaran lahan tersebut dapat diatasi.

"Kebakaran taman wisata ini bisa diatasi dengan mengerahkan dua unit Damkar dari Pemerintah Kota (Pemkot) Lhokseumawe, satu unit Damkar PT PAG dan satu unit Damkar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Utara," katanya.

Kondisi Cuaca

Ilustrasi Kebakaran
Ilustrasi Kebakaran (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Kondisi cuaca yang terik disertai angin kencang, sangat berpotensi besar terjadi kebaran, baik di lahan yang ditumbuhi ilalang kering maupun di pemukiman warga.

BPBD Kota Lhokseumawe terus menghimbau kepada para warga, agar tidak lengah jika adanya pemicu kebakaran.

“Membuang puntung rokok yang masih hidup secara sembarangan di lahan kering, atau membakar sampah tanpa kontrol, bisa memicu terjadinya kebakaran lainnya," ucapnya.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya