Kabar Gembira, Dua Pasien Covid-19 di Kaltara Sembuh

Dua pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kaltara dinyatakan sembuh.

oleh Siti Hadiani diperbarui 15 Apr 2020, 19:12 WIB
Diterbitkan 15 Apr 2020, 16:45 WIB
Jubor Covid-19 Kaltara
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalimantan Utara Agus Suwandy.

Liputan6.com, Bulungan - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19  Provinsi Kalimantan Utara Agus Suwandy mengumumkan dua pasien positif Covid-19 pertama di provinsi itu dinyatakan sembuh.  Hal ini setelah hasil pemeriksaan melalui Polymerase Chain Reaction (PCR) menunjukkan hasil kedua kalinya negatif.

Kedua pasien berasal dari Kabupaten Bulungan dan Kota Tarakan. Keduanya dirawat dan diisolasi di dua rumah sakit berbeda yakni di RSUD Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor dan RSUD Tarakan.

“Mulai tadi pagi kami telah menerima hasil dari beberapa sampel yang telah dikirimkan, positif 01 di Bulungan atas nama S, dan positif 01 di Tarakan yakni M, telah disampaikan BBLK hasilnya negatif,” kata Agus dalam konferensi pers daring, Rabu (15/4/2020).

Untuk kondisi umum, tambah Agus, secara klinis dan radiologis keduanya telah membaik dinyatakan dan sembuh. Karena telah dinyatakan sembuh, dua pasien ini dapat kembali ke keluarganya.

Meski demikian, papar Agus, terdapat penambahan empat kasus terkonfirmasi positif Covid-19, masing-masing berjumlah dua orang di Bulungan dan dua orang di Tarakan. Tambahan kasus positif itu berdasarkan dari hasil pemeriksaan 10 specimen dari 84 yang dikirimkan ke BBLK Surabaya.

“10 spesimen itu hasilnya sudah kami terima dengan rinciannya lima spesimen dari Tarakan, dua diantaranya positif dan  lima spesimen di Bulungan, dua diantaranya hasilnya juga positif,” ungkapnya.

Agus menjelaskan, dua kasus positif Covid-19 di Bulungan merupakan pasien PDP dirawat di RSUD Soemarno Sosroatmojo di Tanjung Selor. Pasien pertama berinisial TA, jenis kelamin laki-laki berusia 41 tahun.

“Pasien ini memiliki riwayat mengikuti seminar keagamaan di Kabupaten Malinau pada bulan Maret 2020,” katanya.

Untuk pasien kedua bernisial AD usia, 27 Tahun, memiliki riwayat kontak erat dengan pasien positif yang meninggal dunia pada 1 April 2020 di Tanjung Selor.

Sementara itu, di Tarakan kasus pasien positif pertama berinisial SH, jenis kelamin laki-laki berusia 48 tahun. Memiliki riwayat perjalanan dari luar Kaltara.

Pasien kedua adalah MM, jenis kelamin perempuan usia 69 Tahun. Memiliki riwayat kontak dengan PDP namun masih ditelusuri oleh Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.  Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kaltara, saat ini menjadi 20 orang.

Simak juga video pilihan berikut

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya