BRI Liga 1: Mengenal Sosok Kiper Persebaya yang Dipuji Pelatih Persija Jakarta

Liputan6.com, Solo - Laga antara Persija Jakarta kontra Persebaya Surabaya di laga lanjutan BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Manahan Solo, mengantarkan Persebaya perlahan naik di klasemen sementara liga 1 di posisi 5 dengan raihan 15 poin. Selain kemenangan Bajul Ijo atas Macan Kemayoran ada yang menarik dari aksi-aksi penyelamatan dari penjaga gawang Persebaya Surabaya.

Dia adalah Andhika Ramadhani yang berkali-kali melakukan penyelamatan jala gawangnya dari serangan pemain Persija Jakarta.

Andhika, kiper Bajul Ijo itu tampak menangis ketika wasit Faukur Rosy asal Nanggroe Aceh Darussalam meniup peluit panjang tanda berakhir pertandingan. Terhitung pemain yang lahir 5 Januari 1999 itu melakukan delapan kali penyelamatan dalam laga big match Persija Jakarta kontra Persebaya Surabaya.

Jebolan Elite Pro Academy Liga 1 U-20 tahun 2019 itu sukses melakukan berkali-kali penyelamatan yang diarahkan pemain Persija Jakarta tepat ke gawang miliknya. 

Aksi penyelamatannya itu tak hanya menguntungkan timnya Persebaya Surabaya, tapi pemain 22 tahun itu justru mendapatkan pujian dari pelatih tim lawannya Persija Jakarta, Angelo Alessio.  

Simak video pilihan berikut ini:

Angelo menyebut kemampuan Andhika sangat baik sehingga mematahkan shot on target yang berulang kali diarahkan ke gawangnya.

Pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio mengaku timnya memang pantas kalah jika melihat permainan saat menghadapi Persebaya Surabaya itu. Satu-satunya gol yang dicetak oleh Taisei Marukawa menjadi gol dalam laga big match tersebut. 

"Kami pantas kalah, kami seperti tidak sedang bermain sepak bola pada babak pertama. Tapi, di babak kedua kami mencoba mengubah keadaan dengan bermain lebih baik dan itu masih sulit untuk kami," katanya usai pertandingan, Rabu (27/10/2021).

Angelo mengaku banyak peluang Persija Jakarta yang belum bisa dikonversikan menjadi gol lantaran Persebaya memiliki kiper bagus yang mampu mencegah gawangnya tidak kebobolan.

"Ada peluang Marco Simic, tapi kiper mereka (Persebaya) bagus dan kami tidak bisa mencetak gol. Tapi kami harus fokus pada pertandingan selanjutnya untuk bisa bangkit dan meraih kemenangan," ujar Angelo.