Liputan6.com, Cirebon - Jamu dan kopi menjadi dua jenis minuman khas yang berbeda. Tidak sedikit juga masyarakat di Indonesia suka minum jamu yang terbuat dari racikan herbal.
Namun bagaimana jika kedua minuman tersebut bersatu dalam satu gelas minuman yang menyehatkan. Salah satu pelaku UKM di Cirebon menggabungkan dua jenis minuman yang berbeda ini dalam satu gelas dan menu baru.
Salah satu kedai jamu yang diberi nama Mo-Zamu tersebut berada di Jalan Raya Pilang Samping Markas Arhanudse Kota Cirebon. Racikan jamu dengan bahan minuman kekinian tersebut menjadi inovasi baru bagi sang pemilik bernama Muzayyanah.
Advertisement
Baca Juga
"Memang konsepnya ingin mengajak anak muda suka dengan jamu, minimal mengurangi anak muda makan makanan yang kurang sehat," Muzayyanah pemilik Mo-Zamu Cirebon, Jumat (4/2/2022).
Racikan jamu buatan Moza ini bisa dinikmati dalam kondisi dingin maupun panas. Jika kondisi dingin, Moza akan meracik menu jamu seperti Ginger Creamy Coffee, Kurkumin Sweet Coffee, Herb Ice Coffe, Galangga Ice Coffee, Telang Flower Cream Ice
Adapun toping dalam racikan jamu yang disajikan dalam kondisi dingin yakni Telang Lemon Ice, Lemon Ice, Ginger Milk Ice, Galangga Creamy Latte.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Â
Saksikan Video Pilihan Ini:
Pengalaman Pribadi
"Untuk sajian panas bisa nikmati menu Ginger Coffee Milk, Herb Coffee, Purwo Herb Coffee, Ginger Eeg Milk dengan Teknik Vietnam Drip.
Muzayyanah mengaku, ide awal menu tersebut dari pengalamannya yang rutin minum jamu. Jamu tersebut dapat menyembuhkan penyakit autoimun atau kondisi ketika sistem kekebalan tubuh seseorang menyerang tubuhnya sendiri.
Demi melawan penyakitnya tersebut, Muzayyannah setiap hari mengonsumsi jamu dari air rebusan sereh dan juga jeruk nipis. Dalam satu hari, dirinya dapat meminum jamu tersebut sebanyak 5 gelas, dirinya mengkonsumsi jamu tersebut selama hampir satu tahun.
Dari pengalaman yang dirasikan Muzayyanah, dia berinisiatif menciptakan jamu yang dapat digemari oleh generasi milenial.
"Namun generasi sekarang memang kurang begitu suka dengan jamu, makannya saya coba untuk menciptakan cara baru minum jamu yang bernuansa kekinian," kata Moza.
Penulis: Sakti Wibawa
Advertisement