Liputan6.com, Cirebon - Hari Raya Idul Fitri menjadi momentum pedagang kue kering Cirebon. Tak sedikit warga ramai mendatangi toko kue menjelang lebaran 2022.Â
Seperti terpantau di Toko Kue Anis Jalan Panembahan Desa Weru Kidul Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon. Tak sedikit warga mendatangi toko kue itu untuk belanja persiapan lebaran.
Tokonya pun mulai mengalami peningkatan pembeli menjelang hari raya Idulfitri.Â
Advertisement
Baca Juga
"Memang selalu ramai menjelang lebaran apalagi memasuki H-3," ujar Anis, pemilik toko kue Anis Hanifah, Sabtu (23/4/2022).
Anis mengakui 2 pekan menjelang lebaran idul fitri penjualan kue kering di tokonya alami kenaikan walupun belum signifikan.
Terutama kue kue kering seperti nastar, biskuit kalengan hingga Sirup buah. Jika hari biasa, omset tokonya mencapai Rp 20 juta per hari.
Namun jelang lebaran ini bisa mencapai Rp.30 - 40 jutaan. Bahkan, katanya, bisa naik sampai 50 persen memasuki H-3.
Saksikan video pilihan berikut ini:Â
Pengunjung
"Mudah mudahan masih ada peningkatan lagi, biasanya sih H-3 lebaran toko kita kuwalahan dalam menghadapi pembeli,"Â
Sementara itu dari pantauan, sejumlah toko kue di sekitar Pasar Kue Weru Cirebon mengaku alami kenaikan pembeli.
Di toko tersebut banyak dijual kue kering seperti biskuit kalengan, astor, sirup buah, nastar, putri salju, lidah kucing, sagu keju, kukis cokelat, kue kacang, dan lain-lainya.Â
Untuk masalah harga, kue kering dijual mulai dari harga Rp20.000 - 50.000 pertoplesnya.
Pengunjung yang datang ke toko tersebut tidak hanya warga sekitar atau warga Cirebon saja, banyak dari luar Cirebon yang sudah lama berlangganan.
Seperti Neneng warga Kabupaten Kuningan, mengaku sudah 3 tahun berlangganan di toko tersebut. Neneng mengaku kerap belanja di Toko Anis untuk dijadikan bingkisan lebaran atau parsel.
"Ya selain harganya terjangkau, rasa kue kering di toko ini enak, saya sudah berlangganan selama tiga tahun lebih," katanya, Sabtu (23/4/2022).
Â
Â
Advertisement