Cerita Pilu Tukang Es Keliling di Banten, Derita Kanker Tulang dan Bayar BPJS Mandiri

Tukang es keliling bernama Sarip (37), menderita kanker tulang yang harus menghentikan langkahnya berjualan dalam dua tahun terakhir.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 20 Mei 2022, 22:00 WIB
Diterbitkan 20 Mei 2022, 22:00 WIB
Sarip (37) Penderita Kanker Tulang Bersama Keluarganya. (Dokumentasi Ketua RT). (Kamis, 19/05/2022).
Sarip (37) Penderita Kanker Tulang Bersama Keluarganya. (Dokumentasi Ketua RT). (Kamis, 19/05/2022).

Liputan6.com, Serang - Sarip (37), tukang es warga Kampung Wirana Pasir, RT 01 RW 01, Desa Wirana, Kecamatan Pamarayan, Kabupaten Serang, Banten, tak lagi selincah dulu. Dirinya menderita kanker tulang yang membuatnya tak bisa berjualan es keliling. Bahkan Sarip sudah dua tahun tak lagi berjualan es keliling karena penyakitnya itu. 

Rahmat, Ketua RT setempat kepada Liputan6.com, Kamis (19/5/2022) mengatakan, Sarip sudah dua tahun terakhir menderita kanker tulang. Dirinya sudah menjalani dua kali operasi dan akan yang ketiga kalinya. 

"Kanker tulang ganas. Dioperasi di RSUD Serang, dua kali operasi kemarin di RSUD Serang juga sama," kata Rahmat.

Rahmat sangat berharap, BPJS Kesehatan Mandiri Kelas 3 yang selalu dibayar Sarip untuk berobat, bisa ditanggung pemerintah. Menurutnya, uang yang harus dibayarkan setiap bulan lebih baik digunakkan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga Sarip.

Rahmat mengaku beruntung, pengobatan kali ketiga ini juga dibantu oleh Eki Baihaki, anggota DPRD Kabupaten Serang. Sehingga meringankan beban keluarga.

"Biaya berobat Alhamdulillah dari BPJS dan ada dewan yang membantu kami. Pakai BPJS Mandiri kelas tiga, justru itu dia pingin dirubah gitu, karena dia enggak bisa bayar gitu," jelasnya.

Sarip memiliki lima orang anak, paling kecil berusia 40 hari dan paling besar duduk di kelas 1 SMP. Rahmat bercerita warga Desa Wirana selalu bergotong royong untuk membantu kebutuhan harian keluarga Sarip, karena sang kepala keluarga tidak bisa mencari nafkah sejak dua tahun terakhir.

"Waktu masih sehat jualan es keliling. Selama sakit ini enggak kerja. Justru itu dia minta bantuan para RT ala kadarnya gitu, bahkan satu desa. Sekolah nya ada ibu nya," terangnya.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Bantuan Dermawan

Sarip (37), Saat Mendapatan Perawatan Di RSUD Serang. (Kamis, 19/05/2022).
Sarip (37), Saat Mendapatan Perawatan Di RSUD Serang. (Kamis, 19/05/2022).

Eki Baihaki, anggota DPRD Kabupaten Serang berjanji akan membantu pemindahan BPJS Kesehatan Mandiri Sarip agar ditanggung oleh pemerintah, sehingga meringankan beban premi yang harus dibayar setiap bulan oleh Sarip.

Eki menerangkan saat ini Sarip masih dalam pemeriksaan tim dokter RSUD Serang, untuk diberikan penanganan medis yang dibutuhkan.

"Sebelumnya Pak Sarip menggunakan BPJS Mandiri, karena keterbatasan ekonomi dan memenuhi kriteria dari BPJS yang ditanggung oleh pemerintah, Insha Allah kedepannya BPJS Pak Sarip akan ditanggung oleh pemerintah," kata Eki Baihaki, anggota DPRD Kabupaten Serang, melalui pesan elektroniknya, Kamis (19/5/2022).

Politisi Demokrat ini mengapresiasi kinerja Dinkes Kabupaten Serang dan RSUD Serang yang tanggap memberikan pengobatan pada Sarip, penderita kanker tulang.

Dia berharap warga tidak mampu harus terus di data dan memiliki BPJS yang ditanggung oleh pemerintah, sehingga tidak perlu lagi pusing memikirkan biaya pengobatan maupun membayar premi tiap bulannya.

"Ke depan diharapkan untuk warga masuk kriteria tidak mampu, dapat masuk kedalam program BPJS yang didanai oleh pemerintah," jelasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya