Belasan Pengungsi Rohingya Terlantar di Pekanbaru

Belasan pengungsi Rohingya terlantar di Pekanbaru karena tidak tahu ke mana tujuannya setelah dibawa oleh seseorang.

oleh M Syukur diperbarui 15 Des 2023, 04:00 WIB
Diterbitkan 15 Des 2023, 04:00 WIB
Pengungsi Rohingya yang tidur-tiduran di trotoar Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru.
Pengungsi Rohingya yang tidur-tiduran di trotoar Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru. (Liputan6.com/M Syukur)

Liputan6.com, Pekanbaru - Kabar pengungsi Rohingya menjadikan Pekanbaru sebagai salah satu tujuan setelah mendarat di Provinsi Aceh memang benar adanya. Sebanyak 13 pengungsi Rohingya ditemukan terlantar di Jalan Sudirman Pekanbaru.

Pengungsi ini terdiri dari 6 pria dewasa dan 5 wanita serta seorang balita. Sebelumnya, mereka dikabarkan masuk ke Pekanbaru dan sempat tidur di salah satu masjid.

Kamis siang, 13 Desember 2023, para pengungsi ini terlihat tidur-tiduran di trotoar Jalan Sudirman. Ada juga duduk-duduk sehingga menjadi perhatian pengendara lalu lintas.

Seorang pengungsi Rohingya, Shamsoel Alom (30) dikonfirmasi sejumlah wartawan berujar tidak tahu ke mana tujuannya. Dia menyebut sampai ke Pekanbaru tadi malam.

"Saya Muslim Rohingya dari Bangladesh, tidak tau mau ngapain ke sini," katanya.

Alom menyebut hanya mengikuti seseorang yang membawanya dari suatu tempat hingga sampai ke Pekanbaru. Usai itu mereka ditinggalkan di tengah jalan sehingga tidak tahu kemana.

"Saya tidak tahu siapa orang yang bawa kemari, kami sampai tadi malam, tidur di jalanan," ujarnya.

Alom mengaku tidak ada satupun dari mereka yang memiliki identitas. Mereka meninggalkan tanah kelahiran membawa tas berisi pakaian.

Sebelumnya, sejumlah warga sudah mengantarkan pengungsi Rohingya yang ditemui di jalan ke Rumah Detensi Imigrasi Kantor Wilayah Kementerian Hukum Hak Asasi Manusia. Namun, masih ada pengungsi yang terlantar, tidak diketahui apakah mereka tidak diterima.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya