Liputan6.com, Bandung - Nama Ruy Iskandar baru-baru ini jadi sorotan publik setelah sukses berperan sebagai karakter Letnan Jee dalam serial Netflix Avatar: The Last Airbender. Diketahui, Ruy Iskandar merupakan aktor keturunan Indonesia.
Selain itu, nama Ruy Iskandar juga dinilai tidak asing karena mirip dengan nama khas orang Indonesia pada umumnya. Pada suatu kesempatan, Ruy Iskandar turut membagikan kisah perjalanannya hingga bisa berkarier dalam serial Netflix.
Sebelumnya, Ruy menuturkan bahwa ia pernah mengikuti sejumlah audisi peran yang ada di Indonesia. Namun sayangnya, di Indonesia Ruy tidak mendapatkan kesempatan untuk berkarier di industri perfilman Indonesia.
Advertisement
Meskipun tidak mendapatkan kesempatan berkarier di Indonesia, Ruy ternyata berhasil berkarier di Amerika Serikat. Melansir dari Kapanglagi Ruy Iskandar memulai kariernya sebagai aktor sejak 2013.
Sebagian besar peran yang diambil oleh Ruy merupakan peran pendukung dalam beberapa serial Amerika. Salah satunya berperan dalam serial The Blacklist dan Gotham yang tayang di tahun 2014.
Tidak sampai di situ Ruy Iskandar mulai aktif berperan dalam serial bertajuk Benders yang tayang pada 2015. Ia berperan sebagai karakter bernama Sebalos dan beradu akting dengan Andrew Schulz, Lindsey Broad, Chris Distefano, dan lain-lain.
Diketahui, namanya semakin dikenal setelah ia berhasil lolos berperan serial Netflix Avatar: The Last Airbender. Kini, Ruy juga mulai mendapatkan perhatian dari publik dan mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat Indonesia.
Profil Ruy Iskandar
Melansir dari beberapa sumber Ruy Iskandar merupakan pria kelahiran 27 Juni 1984 dan memiliki darah keturunan Betawi-Tionghoa. Ketika masih kecil, Ruy banyak menghabiskan waktu di Indonesia sekitar sembilan tahun.
Ruy juga sering berpindah-pindah dari beberapa negara mulai dari Singapura, Australia, dan Amerika Serikat. Diketahui aktor berusia 39 tahun ini kembali ke Indonesia dan menyelesaikan pendidikannya di Jakarta Intercultural School (JIS).
Setelah lulus dari JIS, dia pindah ke New York dan tinggal di negara tersebut selama 14 tahun. Ruy juga menempuh pendidikan di New York University dan lulus dari sekolah akting pada 2010.
Melalui jalan yang ditempuhnya, Ruy fokus berkarier dalam industri teater dan seni pertunjukan. Ia juga debut dalam Broadway dengan tampil di pertunjukan berjudul “Macbeth” di Lincoln Center Theater.
Advertisement
Berkarier dalam Dunia Akting
Ruy Iskandar tidak hanya aktif berperan dalam panggung teater tetapi juga memperdalam perannya di bidang perfilman dan serial. Sebelumnya, Ruy pernah bercerita bahwa ia sudah mencoba berkarier di Indonesia.
Namun, ia mengungkapkan bahwa dirinya kesulitan untuk bisa mendapatkan peran atau tempat dalam industri perfilman Indonesia. Menurutnya, kesempatan tersebut tidak bisa ia raih karena penampilannya.
Alhasil, Ruy memutuskan untuk mencari peluang dengan berkarier dalam industri perfilman Amerika. Ia memulai kariernya di tahun 2014 dengan berakting dalam serial bertajuk The Blacklist dan Gotham sebagai pemeran pendukung.
Kemudian aktif berakting dalam serial Benders yang tayang di tahun 2015 sebagai karakter bernama Sebalos. Sejak itu, ia mulai tampil di beberapa serial dan berperan dalam film bertajuk Yes Day (2021).
Mulai Dikenal Melalui Serial Avatar
Kini melalui perjalanan kariernya, Ruy Iskandar mendapatkan sorotan terutama dari masyarakat Indonesia setelah berperan dalam serial Avatar: The Last Airbender. Ia berperan sebagai karakter bernama Letnan Jee.
Karakternya digambarkan sebagai seorang perwira senior di kapal Zuko dan memiliki kemampuan pengendali api yang andal. Selain itu, Letnan Jee juga dikenal sebagai penyanyi ulung dan pemain alat musik tradisional pipa yang berbakat.
Peran Ruy Iskandar dalam serial ini cukup sering tersorot karena ia berada di dekat pemeran penting dalam serialnya. Selain itu, Letnan Jee juga diceritakan sering terlibat dalam berbagai perdebatan dengan Pangeran Zuko.
Advertisement