Hari Dharma Wanita Nasional 5 Agustus, Begini Sejarah Lahirnya DWP

Jika mengacu pada Munaslub 1999, maka peringatan Hari Dharma Wanita Nasional pada 5 Agustus 2024 merupakan peringatan ke-25 tahun.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 05 Agu 2024, 20:00 WIB
Diterbitkan 05 Agu 2024, 20:00 WIB
Semarakkan HUT Jakarta ke-497, Dharma Wanita PAM JAYA Gelar Khitanan Massal untuk 497 Anak
CSR PAM JAYA berkolaborasi bersama dengan Dharma Wanita PAM JAYA menyelenggarakan Pembukaan Rangkaian Khitanan Massal 2024 di RPTRA Karina Sayang, Jakarta Barat.

Liputan6.com, Yogyakarta - Setiap 5 Agustus diperingati sebagai Hari Dharma Wanita Nasional. Peringatan ini menandai hari kelahiran Dharma Wanita (sekarang Dharma Wanita Persatuan atau DWP) pada 5 Agustus 1974.

Mengutip dari dharmawanitapersatuan.id, sejarah lahirnya DWP berawal pada 5 Agustus 1974. Saat itu, dibentuk organisasi bernama Dharma Wanita yang beranggotakan para istri Pegawai Republik Indonesia pada masa Pemerintahan Orde Baru.

Organisasi ini didirikan oleh Ketua Dewan Pembina KORPRI saat itu, Amir Machmud, atas prakarsa Ibu Tien Soeharto sebagai Ibu Negara. Pada waktu itu, Dharma Wanita beranggotakan para istri Pegawai Republik Indonesia, Anggota ABRI yang dikaryakan, dan Pegawai BUMN.

Memasuki era Reformasi 1998, terdapat perubahan mendasar dalam organisasi ini yang tidak lagi memuat politik. Dharma Wanita kemudian tumbuh menjadi organisasi sosial kemasyarakatan yang netral dari politik, independen, dan demokratif.

Perubahan itu juga terjadi pada nama Dharma Wanita yang berubah menjadi Dharma Wanita Persatuan (DWP). Penambahan kata persatuan disesuaikan dengan nama kabinet saat itu, Kabinet Persatuan Nasional, yang berada di bawah kepemimpinan Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid.

Dharma Wanita Persatuan kemudian berubah menjadi organisasi yang mandiri dan mengusung demokratis. Selanjutnya pada 6-7 Desember 1999, digelar Munas Luar Biasa (Munaslub) Dharma Wanita.

Pada pertemuan tersebut, seluruh rancangan Anggaran Dasar disahkan dan menetapkan Ketua Umum Dharma Wanita Persatuan terpilih, Ny. Dr. Nila F. Moeloek.

Adapun pokok-pokok perubahan lain yang ditetapkan pada Munaslub, yakni nama; penyebutan istilah istri Pegawai Republik Indonesia diganti menjadi istri Pegawai Negeri Sipil Republik Indonesia; secara tegas mengumumkan bahwa DWP merupakan organisasi sosial kemasyarakatan yang bergerak dibidang Pendidikan, Ekonomi dan Sosial Budaya; menegaskan sebagai organisasi non politik, serta menerapkan demokrasi dalam organisasi, termasuk dalam memilih Ketua Umum dan Ketua pada Unsur Pelaksana.

Jika mengacu pada Munaslub 1999, maka peringatan Hari Dharma Wanita Nasional pada 5 Agustus 2024 merupakan peringatan ke-25 tahun. Keberadaan organisasi ini diharapkan dapat menularkan semangat untuk para wanita Indonesia agar berkontribusi di berbagai bidang untuk kemajuan negeri.

 

Penulis: Resla

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya