Bukan Razia, Polisi Datangi Tempat Hiburan Malam Pekanbaru Sosialisasi Bahaya Narkoba

Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau sosialisasi bahaya narkoba kepada karyawan dan pengelola tempat hiburan malam di Pekanbaru.

oleh M Syukur diperbarui 09 Okt 2024, 20:33 WIB
Diterbitkan 09 Okt 2024, 20:33 WIB
Sosialisasi bahaya narkoba oleh Polda Riau di salah satu tempat hiburan malam Pekanbaru.
Sosialisasi bahaya narkoba oleh Polda Riau di salah satu tempat hiburan malam Pekanbaru. (Liputan6.com/M Syukur)

Liputan6.com, Pekanbaru - Sejumlah personel Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau mendatangi tempat hiburan malam HLIVEHOUSE di Jalan Soekarno-Hatta. Bukan razia rutin melainkan kampanye bahaya narkoba terhadap pengelola serta karyawan.

Direktur Reserse Narkoba Polda Riau Kombes Manang Soebeti menjelaskan, personel mengajak karyawan ataupun pengelola tempat hiburan malam tidak menjual narkoba. Baik itu dilakukan oleh oknum karyawan ataupun manajemen.

 

Manang menyatakan tidak ada ampun bagi tempat hiburan malam yang terbukti mengedarkan narkoba kepada tamunya. Selain penjara, tempat hiburan malam juga bisa ditutup kalau terbukti mengedarkan.

"Kami ke sana mensosialisasikan itu, termasuk menyatakan narkoba itu tidak ada efek baiknya bagi karyawan," kata Manang, Rabu siang, 9 Oktober 2024.

Manang menjelaskan ciri-ciri pemakai narkoba serta faktor yang membuat warga mengkonsumsinya. Mereka mudah dikenali dengan perawakannya ataupun sikap ketika berada di tempat hiburan malam.

"Usai sosialisasi, karyawan bertekad akan selalu waspada dengan seluruh bentuk narkotika dan tidak menggunakan, apalagi menjadi pengedar," jelasnya.

Sementara itu, Kasubdit III Reserse Narkoba AKBP Edi Munawar menambahkan, kepolisian berusaha keras menanggulangi peredaran narkotika. Selain razia rutin, petugas juga menyambangi sekolah dan memperketat keamanan agar narkoba tidak mudah masuk ke Indonesia.

Selain sosialisasi bahaya narkotika, Polda Riau juga mensosialisasikan soal Pilkada 2024. Saat ini, sudah masuk tahap kampanye sehingga karyawan diminta tidak menjadi golput nantinya.

"Kepada karyawan maupun pengunjung yang memiliki hak suara, agar dapat menyalurkan hak pilihnya pada Pilkada serentak yang akan berlangsung pada November 2024 mendatang," ujar Edi.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya