Liputan6.com, Yogyakarta - Walking tour atau wisata jalan kaki menjadi tren wisata yang relatif terjangkau. Tren ini sebelumnya menjadi hobi kelompok lansia atau pensiunan dengan mengunjungi kawasan bersejarah di suatu kota, seperti museum maupun prasasti.
Dalam beberapa tahun terakhir, tren ini juga mulai digemari kalangan muda. Akhirnya, paket walking tour di sejumlah kota di Indonesia yang dulu lebih banyak diinisiasi komunitas penggemar sejarah, peneliti, atau keturunan keluarga kolonial pun kini sudah dijadikan program pemerintah.
Tak hanya sebagai tren wisata, walking tour juga secara tak langusung mampu mengembangkan sumber daya manusia (SDM) melalui kemampuan memandu wisata dan bernarasi tentang destinasi wisata. Walking tour juga menjadi cara baru mengenalkan kearifan lokal, kawasan ikonik atau bersejarah, serta dinilai lebih rendah emisi.
Advertisement
Baca Juga
Mengutip dari kemenparekraf.go.id, berikut tempat terbaik di Indonesia untuk walking tour:
1. Bandung
Bandung banyak dihiasi bangunan tua ekskolonial dan taman yang indah, sehingga cocok untuk wisata jalan kaki. Umumnya, rute walking tour yang diminati adalah menyusuri rute jalan Braga, kawasan Dago, dan kawasan Pecinan.
Terdapat Museum Asia-Afrika dan Hotel Savoy Homann di sana. Selain itu, wisatawan juga bisa menikmati nikmatnya kopi dan roti dari kafe yang ada di sekitar Braga.
Sedangkan, tempat-tempat yang kerap dikunjungi saat walking tour, di antaranya Masjid Cipaganti, Dapur Dahapati, dan Teras Cihampelas. Beberapa komunitas bersejarah juga melakukan walking tour ke Gedung Indonesia Menggugat, Eks-Penjara Banceuy, Rumah Inggit Ganarsih, dan menyusuri jejak peristiwa Angkatan Perang Ratu Adil (APRA) di Bandung.
2. Bogor
Kota Hujan, Bogor, memiliki beberapa lokasi ikonik untuk walking tour, misalnya taman-taman tematik dan ribuan koleksi botani di Kebun Raya Bogor, memberi makan kawanan rusa, serta merasakan kemegahan Istana Kepresidenan Bogor. Tak jauh dari pintu utama masuk Kebun Raya Bogor, terdapat Museum Zoologi.
Jika dari Stasiun KA Bogor, walking tour bisa dimulai dengan meninjau Museum PETA. Kemudian, dilanjutkan ke Taman Sempur, Taman Kencana, dan Pecinan di Suryakencana.
3. Bukittinggi
Bukittinggi di Sumatra Barat memiliki udara yang cukup sejuk dengan pilihan kuliner yang beragam. Ditambah lagi, pedestrian yang ramah pejalan kaki menjadi lokasi tepat untuk walking tour.
Bukittinggi juga memiliki berbagai spot ikonik berdekatan. Wisatawan bisa memulai perjalanan walking tour dari Jam Gadang yang ikonik, dilanjutkan ke Istana Bung Hatta, Janjang 40, dan Janjang Pasanggrahan. Jika ingin lebih jauh, terdapat situs bersejarah Lobang Jepang dan panorama Ngarai Sianok yang populer.
Jakarta
4. Jakarta
Ibu kota Indonesia, Jakarta, menjadi pilihan destinasi walking tour yang pas. Rekam jejak sejarah kota ini amat beragam, mulai dari pernah menjadi pusat perdagangan nusantara, mempunyai permukiman multietnik lintas daerah dan suku bangsa, kota proklamasi Republik Indonesia, pernah jadi pusat pemerintahan kolonial, hingga merupakan sentra bisnis dan hiburan.
Namun, siapa sangka jika di tengah-tengah kawasan Pecinan terdapat kawasan yang dihuni keturunan muslim Arab dan India, yakni Pekojan. Para pemandu dari Unit Pengelola Kawasan (UPK) Kota Tua Pemerintah DKJ memiliki paket wisata bernama Susur Kampung Arab Pekojan. Wisatawan akan diajak menyambangi empat masjid bersejarah di Kota Tua secara gratis.
Rute wisata Kota Tua menjadi salah satu favorit untuk walking tour. Perjalanannya bisa dimulai dari rute Stasiun Kota Tua-Museum Sejarah Jakarta (Fatahillah)-Jembatan Kota Intan.
Rute lain yang dapat dipilih adalah rute wisata proklamasi, Pecinan, Monas, dan Gelora Bung Karno. Pilihan lainnya yang bisa dicoba adalah menikmati kawasan anak gaul Blok-M, Jakarta Selatan, dari sore hingga malam hari.
Wisatawan bisa menikmati aneka kuliner di sekitar Melawai, Blok-M, serta Little Tokyo Melawai atau Bulungan. Para pencinta buku juga bisa berkunjung ke Taman Literasi Martha Christina Tiahahu, Blok-M Square, ruang kreatif M-Bloc, Taman Peruri, serta Museum Peruri.
5. Semarang
Semarang menjadi rumah bagi sejumlah bangunan ikonik yang terkenal, seperti Lawang Sewu dan Kota Lama Semarang. Tak hanya bangunan bersejarah, di Semarang juga terdapat pusat kuliner yang cukup populer, yakni Pasar Semawis.
Oleh karena itu, Semarang bisa menjadi pilihan tepat lokasi walking tour. Beberapa tempat yang bisa dikunjungi sekaligus berburu oleh-oleh adalah di Toko Oen Lama hingga Masjid Layur yang kerap disebut Masjid Menara Kampung Melayu.
Penulis: Resla
Advertisement