IHSG Berpeluang Naik Usai Libur Lebaran

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak di kisaran 4.914-5.708 pada perdagangan Senin pekan ini.

oleh Agustina Melani diperbarui 11 Jul 2016, 07:20 WIB
Diterbitkan 11 Jul 2016, 07:20 WIB
Kondisi makro ekonomi Indonesia stabil akan dukung penguatan IHSG
Kondisi makro ekonomi stabil akan jadi katalis positif untuk IHSG

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat usai libur panjang Lebaran. Penguatan IHSG akan ditopang dari kondisi makro ekonomi stabil dan harga komoditas.

Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya menuturkan target level resistance 5.708 masih sedang berusaha ditembus untuk kembali memperkuat pola kenaikan. Sedangkan level support saat ini berada di level 4.914 yang terlihat masih kuat bertahan.

"Data ekonomi seperti inflasi yang memperlihatkan kestabilan ekonomi Indonesia dan pergerakan harga komoditas yang masih relatif stabil akan menopang pergerakan IHSG. Gerak IHSG berpotensi menguat," ujar William dalam ulasannya, Senin (11/7/2016).

Sementara itu, riset PT Sinarmas Sekuritas menunjukkan kalau IHSG akan bervariasi pada perdagangan saham di kisaran 4.926-5.030.

Untuk rekomendasi saham, dalam riset PT Sinarmas Sekuritas memilih saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), dan PT Ace Hardware Tbk (ACES).

Sedangkan William memilih saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), dan PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON).

Sebelumnya pada penutupan perdagangan saham Jumat 1 Juli 2016, IHSG turun 45,06 poin atau 0,90 persen ke level 4.971,58. Aksi ambil untung pelaku pasar telah menekan IHSG. Indeks saham LQ45 turun 1,18 persen ke level 850,52. Seluruh indeks saham acuan kompak melemah. (Ahm/Ndw)

 

*Ingin mendapatkan informasi terbaru tentang Ramadan, bisa dibaca di sini.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya