Bursa Saham Asia Dibuka Variatif

Bursa saham Asia dibuka mixed pada perdagangan pagi ini menyusul bursa saham AS yang ditutup turun

oleh Zulfi Suhendra diperbarui 20 Jan 2017, 08:45 WIB
Diterbitkan 20 Jan 2017, 08:45 WIB

Liputan6.com, Jakarta Bursa saham Asia dibuka mixed pada perdagangan pagi ini menyusul bursa saham AS yang ditutup turun menjelang inaugurasi Presiden AS terpilih Donald Trump pada Jumat waktu AS.

Melansir CNBC, Jumat (20/1/2017), Nikkei Jepang naik 0,35 persen pada awal perdagangan kemudian bergerak ke zona negatif pada pembukaan.

Sementara indeks saham Australia S&P ASX 200 turun 0,58 persen terdorong pergerakan saha dari saham material dan keuangan. Indeks saham Hong Kong Hang Seng Indeks tak berubah.

Bergerak ke Korea Selatan, indeks saham Kospi juga turun 0,07 persen atau 1,44 poin untuk bertengger di level 2070,98. Kurs mata uang dolarr naik ke level 101,73 terhadap sekeranjang mata uang lain saat data ekonomi AS dirilis, namun tergelincir ke level 101,15 kemudian.

Di bursa saham AS, S&P 500 naik 5,8 persen sejak pemilihan. Meski S&P 500 tergelincir 5,3 persen sejak inaugurasi Barrack Obama dan turun 20,4 persen sejak 34 hari pertama dia menjabat, indeks naik kembali dan return mencapai hampir 295 persen.

Sementara rally di pasar saham sejak Trump terpilih melammbat, karena investor ingin melihat kebijakan Trump lebih rinci.

Dow Jones Industrial Average turun 72,32 poin atau 0,37 persen ke level 19.732,4. Sementara S&P SPX kehilangan 8,2 poin ata 0,4 persen ke level 2.263,69 dan NAsdaw Composite turun 15,57 poin atau 0,28 persen ke level 5.540,08.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya