Semen Indonesia Siap Dongkrak Pasar Ekspor

Direktur PT Semen Indonesia Tbk, Fadjar Judisiawan menuturkan, salah satu strategi yang akan dijalankan ialah meningkatkan ekspor ke pasar global.

oleh Dian Tami Kosasih diperbarui 04 Agu 2021, 21:18 WIB
Diterbitkan 04 Agu 2021, 21:17 WIB
Mortar Indonesia, Produk Mortar yang Dikembangkan dengan Teknologi Terbaru
@PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG)

Liputan6.com, Jakarta - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) memiliki rencana jangka pendek dan panjang untuk meningkatkan performa perusahaan termasuk melalui ekspor. Hal ini seiring kerja sama dengan perusahaan asal Jepang Taiheiyo Cement Corporation (TCC).

Direktur Strategi Bisnis dan Pengembangan Usaha PT Semen Indonesia Tbk, Fadjar Judisiawan menegaskan, salah satu strategi yang akan dijalankan ialah meningkatkan ekspor ke pasar global.

"Ada beberapa memang, dalam perjanjian ini kami juga akan melakukan eskpor minimal satu tahun 500 ribu ke pasar Amerika Serikat. Ini tentu saja tak menutup kemungkinan untuk pasar-pasar yang lain," kata Fadjar, Rabu (4/8/2021).

Untuk jangka menengah, Fadjar menuturkan, bila pihaknya dan TCC akan mengembangkan proses RnD sehingga produk yang diciptakan lebih ramah lingkungan.

"Yang kedua secara jangka menengah ada proses RnD kita akan mencoba melakukan kolaborasi jadi apapun proses yang dilakukan di sana tentunya lebih ramah lingkungan," tutur dia.

Tak hanya itu, TCC menurut, Fadjar telah mengarah pada teknologi zero carbon. Oleh karena itu, PT Semen Indonesia Tbk juga akan mengaplikasikan teknologi terbaru yang mampu memberikan manfaat bagi lingkungan.

"Jangka panjang kita juga akan melakukan erjasama bisnis di sumber daya. Itu semua akan kita lakukan dengan TCC sehingga bisa menjadi hal positif untuk Semen Indonesia,” tuturnya.

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Resmi Kerja Sama dengan TCC

Ilustrasi Akuisisi, Kesepakatan Bisnis
Ilustrasi Akuisisi, Kesepakatan Bisnis

Sebelumnya, perusahaan asal Jepang Taiheiyo Cement Corporation (TCC) akuisisi 15,04 persen saham anak perusahaan Semen Indonesia, yaitu PT Solusi Bangun Indonesia Tbk.

TCC kucurkan dana Rp 3,14 triliun atau sekitar USD 220 juta. Direktur Strategi Bisnis dan Pengembangan Usaha PT Semen Indonesia Tbk, Fadjar Judisiawan menuturkan, langkah yang diambil merupakan salah satu komitmen nyata untuk menjadikan perusahaan sebagai penyedia bahan bangunan terbesar secara regional.

Selain itu, dua perseroan juga mempertimbangkan model bisnis berkelanjutan. Kerja sama yang terjalin antara keduanya juga merupakan langkah perusahaan BUMN tersebut untuk menjadi perusahaan dengan standar operasional global karena meningkatkan nilai serta kapabilitas untuk menghadapi persaingan industri semen dunia.

Fadjar menuturkan, dengan teknologi yang dimiliki TCC dapat juga mengolah bahan daur ulang dengan lebih baik. “Jadi memang bisa lebih maju. Diharapkan SIG bisa menerapkan ke semen Indonesia," kata dia.

Selain itu, Fadjar juga berharap kerja sama ini mampu memperluas pasar ekspor SIG, sehingga lebih dikenal secara global.

Gerak Saham SMGR

20170210- IHSG Ditutup Stagnan- Bursa Efek Indonesia-Jakarta- Angga Yuniar
Suasana pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (10/2). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) naik 1,81 persen pada penutupan perdagangan Rabu, 4 Agustus 2021. Saham SMGR naik 50 poin ke posisi Rp 8.350.

Saham SMGR berada di level tertinggi Rp 8.500 dan terendah Rp 8.225. Total frekuensi perdagangan saham 3.639 kali dengan volume perdagangan 44.163. Nilai transaksi harian saham Rp 37,2 miliar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya