Liputan6.com, Jakarta Persatuan Artis Musik Melayu Dangdut Indonesia (PAMMI) menggelar acara tahunan pembagian royalti di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (6/7/2015). Di acara itu, beberapa musisi dangdut ternama turut ketiban rezeki.
Misalnya saja Mochtar B, dan Leo Waldi yang dapat royalti sebesar Rp 20 juta. Namun, yang bikin kaget ialah ketika panitia mengumumkan bahwa almarhum Meggy Z hanya mendapat royalti sebesar Rp 5 juta.
"Mungkin teman-teman bertanya kenapa Meggy Z cuma 5juta? Karyanya memang lebih banyak mereka berdua (almarhum Muchtar dan Leo Waldi). Meskipun sebagai penyanyi memang Meggy Z lebih populer," ucap sekjen PAMMI, Waskito, di sela acara.
Ia menjelaskan, royalti diberikan kepada pencipta lagu, bukan penyanyi. Nah, sebagai penyanyi, Almarhum Meggy Z punya banyak karya hits, tapi yang menuai rezeki tentunya si pembuat lagu itu.
Hal ini membuat Raja Dangdut Rhoma Irama menjadi penerima royalti terbesar setiap tahunnya. Sebagai gambaran, di satu rumah karaoke, lagu-lagu karya Rhoma dinyanyikan hingga 2 juta kali dalam setahun.
"Menurut data kami, hingga saat ini Rhoma tahun ini menerima Rp 300juta," jelas Waskito. (Jul/Mer)
Almarhum Meggy Z Hanya Dapat Royalti Rp5 Juta, Kenapa?
Sementara almarhum Mochtar B, dan Leo Waldi mendapatkan royalti sebesar Rp 20juta.
diperbarui 07 Jul 2015, 13:30 WIBDiterbitkan 07 Jul 2015, 13:30 WIB
Advertisement
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Diduga Menipu, Pemilik Superstar Fitness Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
Penyelamatan Zion Suzuki Jadi Titik Balik Jepang Sikat Timnas Indonesia
Polda Lampung Gagalkan Penyelundupan Ganja 8 Kg di Bakauheni, Ungkap Jaringan Narkoba Antar Provinsi
Mengenal Planet Speculoos-3B, Kembaran Bumi
Perdebatan Usai, MK Putuskan Tolak Pengujian Perhitungan Masa Jabatan Sejak Pelantikan
Doa Khusus Ragnar Oratmangoen saat Umrah Jelang Laga Timnas Indonesia vs Jepang
Federal Oil Kembali Ungkap Peredaran Pelumas Palsu di Jawa Tengah
Timnas Indonesia Gagal Menang di 5 Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Akui Mulai Rasakan Tekanan
3 Alasan Timnas Indonesia Keok dari Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Debat Terakhir Pilkada Jakarta, Momen Perang Narasi dan Fokus Substansi
Mengenal Kawedanan Hageng Punakawan Datu Dana Suyasa, Penjaga Warisan Kesultanan Yogyakarta
Teror Suporter Timnas Indonesia Sempat Bikin Repot Jepang