Kris Wu Ditangkap Atas Dugaan Perkosaan, Akun Weibo hingga Lagunya Langsung Dihapus

Liputan6.com, Beijing - Weibo bergerak cepat setelah Kris Wu ditangkap kepolisian China atas tuduhan perkosaan. Dilansir dari Allkpop, Senin (2/8/2021), media sosial Negeri Tirai Bambu ini telah menghapus akun milik sang aktor.

Tak cuma milik pria bernama Wu Yi Fan ini, akun resmi labelnya dan yang terkait juga dihapus. Pada Minggu (1/8/2021) kemarin, Weibo mengumumkan mereka telah menghapus 108 akun dan 789 grup yang dinilai melanggar peraturan komunitas.

Kini, akun media sosial milik eks anggota EXO dengan 50 juta pengikut itu sudah tak bisa diakses.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Selain akun media sosial ini, sebagian besar lagu miliknya juga telah diturunkan dari layanan streaming. Kini yang tersisa hanya dua atau tiga lagu saja.

Global Times juga mencatat bahwa video pendeknya di platform Douyin telah diblokir, dan para pengikutnya telah dihapus.

Setelah berita penangkapan Kris Wu beredar, pihak yang pernah membelanya mengucap permintaan maaf. Salah satunya adalah Liu Liu, seorang penulis naskah wanita terkemuka.

Lima tahun lalu Liu Liu pernah membela Kris Wu, saat seorang perempuan menuding Kris Wu telah memperkosanya.

"Malam ini, aku benar-benar akan introspeksi diri. Peringatan terbesar untukku dari kejadian ini adalah pentingnya pendidikan dan ajaran orangtua mengenai moralitas," tuturnya.

Liu Liu bahkan akan menutup akun Weibo miliknya selama setengah tahun untuk menghukum dirinya sendiri.

Seperti diketahui, kasus hukum ini pertama kali mencuat setelah unggahan seorang wanita bernama Du Meizhu menjadi viral. Wanita ini menuding sang artis menidurinya dalam keadaan tak sadar, dengan iming-iming muncul di video klip. Wanita ini mengklaim ada korban lain, termasuk yang masih di bawah umur. 

Kris Wu sempat mengeluarkan bantahan atas tudingan ini.

"Aku menyatakan tak ada yang namanya 'pemilihan selir!' tak ada 'pemerkosaan dengan rayuan', 'perkosaan dengan menggunakan obat bius untuk memperkosa!' Tak ada 'anak di bawah umur! Kalau memang ada yang seperti itu, jangan khawatir, aku sendiri yang akan masuk penjara!" begitu pernyataan Kris Wu yang dibagikan di Weibo.